Artikel ini merupakan sambungan dari Pertimbangkan Hal ini Sebelum Kuliah di Jurusan Komputer (Part 1) yang saya tulis untuk menjawab pertanyaan seputar kuliah di jurusan komputer, entah itu jurusan Teknik Informatika (TI), Ilmu Komputer (Ilkom), maupun Sistem Informasi (SI).
Kuliah di IT Haruskah Kuat Matematika?
Sudah menjadi fakta bahwa di jurusan komputer (TI/SI/Ilkom) memiliki mata kuliah matematika. Bahkan sekitar 20% – 30% dari mata kuliah yang nantinya akan dipelajari di kampus “berbau” Matematika. Mulai dari Kakulus, Statistika, Matematika Diskrit, Aljabar Linier, Aljabar Geometri, Analisis Numerik, dll.
Jadi apakah harus jago matematika agar bisa kuliah di TI/SI/Ilkom?
Saya yakin sebagian besar dari kita tidak suka hitung-hitungan, termasuk saya. Pelajaran matematika mengharuskan proses berfikir untuk memecahkan suatu masalah. Materi hapalan terasa lebih mudah karena kita tidak harus “berfikir”, tapi hanya perlu mengingat apa yang telah diajarkan sebelumnya.
Untuk bisa masuk jurusan komputer, anda tidak perlu harus jago matematika. Cukup sekedar tidak anti matematika. Di SMA / SMK kita juga “dipaksa” belajar matematika, dan hasilnya juga tetap lulus (bahkan dengan nilai yang lumayan).
Suka atau tidak suka, di jurusan komputer akan ketemu matematika. Selama keinginan untuk lolos lebih kuat dan punya kemauan untuk belajar, semua bisa dilewati. Jadi, tidak perlu khawatir harus jago matematika untuk bisa masuk jurusan TI/Ilkom/SI.
Kalau memang tidak tahan matematika, sebaiknya cari jurusan lain (terutama jurusan IPS seperti hukum, sosial politik atau sasta). Jadikan programming sebagai hobi dan pelajari secara otodidak, bisa dari buku, atau situs web seperti duniailkom ini.
Pertanyaan yang juga berhubungan, apakah untuk jadi programmer harus pintar matematika?
Tidak juga. Anda bisa baca ratusan tutorial programming di duniailkom (serta ribuan halaman eBook duniailkom) tidak akan ketemu matematika rumit semacam turunan maupun integral. Yang ada hanyalah matamatika sederhana “kabataku”, misalnya untuk menghitung lebar dari sebuah halaman web.
Ada yang bilang matematika akan melatih kemampuan logika yang dibutuhkan programmer. Mungkin ada benarnya, tapi tidak harus. Kemampuan logika programming akan lebih terlatih dengan seringnya latihan program. Tidak harus dari matematika.
Dari IPS Bisakah Masuk ke Jurusan Komputer?
Untuk pertanyaan ini saya belum bisa menjawabnya dengan pasti. Mayoritas atau bahkan hampir semua Perguruan Tinggi Negeri (PTN) mensyaratkan harus lulusan SMA IPA atau SMK yang “beraliran” IPA (seperti jurusan TKJ dan RPL). Sehingga yang berasal dari jurusan IPS dan Bahasa tidak bisa mendaftar ke jurusan TI/Ilkom/SI.
Beberapa universitas swasta mungkin lebih fleksibel (bisa menerima yang dari IPS), namun harus dipastikan terlebih dahulu. Cari informasi di website resmi universitas atau datang langsung ke universitas tersebut.
Jadi, Apakah anak IPS tidak bisa jadi programmer?
Sangat Bisa! Jadi programmer tidak harus kuliah di jurusan komputer. Siapa saja bisa menjadi programmer selama ada kemauan. Buku-buku programming bisa didapat dengan mudah serta banyak web yang membahas tutorial programming (salah satunya website duniailkom).
Programming juga mudah dipelajari secara otodidak. Bahan prakteknya hanya perlu sebuah komputer dan anda sudah bisa belajar pemrograman.
Yang kuliah di jurusan komputer pun harus menambah ilmu programming diluar kampus, karena yang dari dosen juga tidak cukup sebagai modal di dunia kerja nanti: Dilema Lulusan Ilmu Komputer dan Teknik Informatika: Antara Teori dan Praktek.
Jadi teman-teman yang berasal dari jurusan IPS maupun Bahasa tidak perlu berkecil hati. Meskipun mengambil jurusan Hukum atau Akuntansi, bisa jadikan programming sebagai hobi.
Apakah Lulusan SMK bisa Kuliah ke TI/Ilmu Komputer/SI?
Yup, bisa. Terutama SMK yang termasuk kategori IPA seperti SMK TKJ (Teknik Komputer dan Jaringan), SMK RPL (Rekayasa Perangkat Lunak), SMK Teknik Telekomunikasi, SMK Teknik Elektronika, dsb.
Namun karena proses seleksi ujian masuk (SBMPTN) menggunakan materi SMA, yang dari SMK harus belajar extra agar bisa bersaing dengan teman-teman yang dari SMA. Salah satu caranya bisa dengan mengikuti bimbingan belajar (bimbel) khusus persiapan SBMPTN.
Bagaimana dengan teman-teman SMK yang bukan dari bidang ilmu pengetahuan alam seperti SMK Akuntasi, SMK Bahasa, atau SMK Pariwisata?
Jawabannya sama seperti pertanyaan sebelum ini. Mayoritas Perguruan Tinggi Negeri mensyaratkan harus dari SMK IPA. Alternatifnya bisa coba ke Universitas Swasta.
Apakah di Kampus IT Diajarkan Design, Animasi atau Photoshop?
Tidak. Di jurusan komputer tidak akan diajari cara membuat animasi, cara menggunakan photoshop, maupun cara kerja software editing video. Jurusan Teknik Informatika, Ilmu Komputer, maupun Sistem Informasi fokus ke programming dan teori seputar komputer.
Jika pun ada materi design, biasanya didapat secara otodidak dari klub design yang ada dikampus, bukan dari dosen. Ini juga saya bahas di: Suka Design dan Multimedia? Jangan Masuk Jurusan Ilmu Komputer / IT.
Jika menyukai design dan animasi, jurusan yang tepat adalah jurusan DKV: Mengenal Jurusan DKV (Design Komunikasi Visual).
Apakah di Jurusan IT Diajarkan Cara Membuat Game?
Pertanyaan ini juga sering ditanyakan. Apakah di kampus IT diajari cara membuat game? Jawabannya: Tidak, atau mungkin yang lebih tepat belum sampai ke tahap itu.
Game merupakan aplikasi yang sangat kompleks. Membuatnya jauh lebih susah daripada membuat program biasa seperti website (web programming), maupun aplikasi kasir (desktop programming).
Untuk bisa membuat game, seseorang harus ahli di 3 bidang: design karakter, sound engineer, dan programming. Game paling sederhana sekalipun membutuhkan gambar bergerak dan suara.
Apa yang dipelajari di kampus baru satu bidang: programming. Tidak mencakup materi design maupun sound engineering. Mata kuliah di kampus juga tidak ada yang membahas ini. Jika ada mahasiswa atau lulusan IT yang bisa membuat game, hampir dipastikan dia belajar otodidak.
Tapi seiring berjalannya waktu, mungkin ada kampus yang mulai mengajari mata kuliah ini. Tapi setidaknya saat saya kuliah dulu (jurusan Ilmu Komputer di salah satu PTN), game programming tidak ada disinggung sama sekali.
Dalam artikel ini saya telah membahas beberapa pertanyaan umum yang sering diajukan dari adik-adik yang ingin masuk ke Jurusan Komputer (TI/Ilkom/SI). Semoga bisa bermanfaat. Apabila ada pertanyaan lain, bisa ditulis di bagian komentar.
Namun kenyataan nya, dalam belajar programming di tempat kuliah, tetap diberi soal-soal atau kasus -kasus yang berhubungan dengan matematika, kita harus bisa memecahkannya dalam bentuk program -_-
Betul, tapi biasanya yang disuruh cuma matematika sederhana, seperti membuat program untuk menghitung luas lingkaran, atau yang agak rumit menghitung penambahan matriks.
Ini semua hanya matematika SMA. G akan sampai disuruh membuat program menghitung integral atau trigonometri.
Kak, kalau smk jurusan multimedia bisa kuliah jurusan teknik informatika nggak?
Terima kasih…
Mau minta pendapatnya nih, Menurut agan2 semua kira2 persaingan di bidang IT kedepannya lebih sulit atau sama saja atau malah lebih mudah ?
Menurut saya akan lebih sulit, karena makin lama makin banyak yang melek "coding". Contohnya sekitar 10 tahun lalu jurusan ilmu komputer atau IT belum begitu banyak, yang paham programming juga masih sedikit. Internet pun masih langka, harus ke warnet2 dulu.
Saat ini jurusan komputer sudah menjamur, materi programming mudah didapat dan bisa dipelajari siapa saja (seperti situs duniailkom ini). Sehingga untuk mencari kerja, persaingannya pun akan makin susah. Saya g akan heran kalau yang bisa coding bukan hanya anak IT saja, jurusan teknik elektro, ekonomi, atau sastra pun bisa paham programming dengan belajar otodidak.
Bidang IT juga berkembang dengan sangat cepat. Hanya yang terus update dan terus belajar yang akan bisa bertahan. Di IT prinsipnya tidak ada kata "berhenti" dalam belajar.
Tapi selama punya skill yang mumpuni, dunia IT menawarkan peluang yang sangat besar. Industri IT di Indonesia juga baru mulai tumbuh, startup digital seperti Go-Jek, Traveloka, BukaLapak, Tokopedia akan butuh banyak programmer.
Bang di IT perlu bahasa Inggris untuk cari kerja bang???
Betul, bahasa inggris wajib bisa, minimal pasif (untuk baca saja). Karena sumber ilmu IT mayoritas dari Amerika atau Eropa.
Jika tidak bisa bahasa inggris, sedikit banyak kita akan terus ketinggalan, karena terpaksa menunggu ada buku versi bahasa indonesianya terlebih dahulu.
Saya mau tanya kk
Lulusan SMK pertanian cocok gk kerja di sistem komputer
Kalau dari segi ilmu, tentu kurang sesuai. Tapi pekerjaan seseorang tidak selalu pas dengan background pendidikannya. Banyak sarjana pertanian yang kerja di bank, tapi ada pula tamatan ekonomi yang sukses jadi petani.
Soal pekerjaan lebih ke nasib, dan juga passion seseorang.
Kak sy sih berminat masuk IT tp gak punya komputer., kira2 itu gimana kak??susah gak??
Bang matik saya tiarap ): tapi tertarik dn pingin ambil jurusan manjemen informatika,kira2 keteter ga ya,kadang ngeri klo liat makulnya ad matiknya,ane lulusan ips ????
Asal serius dipelajari, g ada yang g mungkin kok. Tinggal seberapa besar tekad untuk serius kuliah. Di manajemen informatika, matematikanya g akan sebanyak di IT/Ilmu Komputer.
Bang 1 prtanyaan lagi,bnyak mana matiknya SI dgn MI,perbedaan ke 2 nya apa?Trimakasih sblumnya
sama aja sama smk tkj diajarin pemogrman cuuma dasar. kalo mau yang intermediate ampe expert belajar sendiri. yg jadi dilema, produk ga akan diterima karna cuuma lulusan smk. kalo mau sbmptn harus belajar materi esema lagi. indonesia nih kwwokwoowk
Menurut saya g ada masalah jika suatu produk dibuat oleh lulusan SMK maupun sarjana. Yang terpenting adalah produknya sesuai dengan kebutuhan client. Saya g pernah lihat ada aplikasi yang mencantumkan: "dibuat oleh SMK". Malah yang tamatan sarjana pun belum tentu bisa membuat aplikasi / program sendiri.
SMK dan SMA memang berbeda tujuannya. Lulusan SMK diharapkan bisa langsung bekerja, sedangkan SMA harus kuliah dulu agar punya skill. Jika dari awal sudah berencana untuk kuliah, sebaiknya pilih SMA, bukan ke SMK. Namun jika pengen cepat2 kerja, SMK adalah pilihan yang paling pas.
Setuju, percuma smk kalo nanti kuliah, percuma smk kalo pake kacamata dan ujung2 nya kuliah karna ga diterima kerja… Saya ngalamin sendiri kok, percuma smk nanti mau masuk kuliah jg susah, mau masuk negeri materinya beda, harus les… Mau masuk swasta kasian orang tua… Mau kerja dapetnya kerjaan yg gaji mepet bgt karna pake kacamata…. Mending yg SMA jurusan IPA trus kuliah… Buat yg mau masuk ke SMK MENDING GA USAH lah.. kecuali punya badan kayak kuli dan ga pake kacamata. Itu aja sih dari pengalaman saya, sekaligus mungkin ada orang tua yg mau masukin anaknya ke SMK ya pikir2 dulu…
Mohon maaf sebelumnya… kalau pakai kacamata memangnya kenapa y? Setahu saya pekerjaan yang mensyaratkan tidak boleh pakai kacamata hanya Polisi/TNI/Pilot, diluar itu kayaknya g masalah meskipun pakai kacamata.
Soal pekerjaan sebenarnya lebih ke nasib, doa dan usaha kita. Di luar sana banyak juga sarjana S1 bahkan S2 yang belum dapat pekerjaan. Di sisi lain banyak juga pelajar SMK yang sudah bekerja.
Tapi memang secara umum gaji yang didapat oleh lulusan SMK tentu berbeda dengan yang Sarjana. Pangkat dan gaji PNS juga dibedakan berdasarkan tingkat pendidikan.
perusahaan yg menerima lulusan smk rata2 harus tidak cacat mata gan.. kacamata jg tidak boleh.. bgitu. kan saya jadi patah semangat gara2 masuk smk, saya gamau yg lain jg kayak saya gan..
Hmm, begitu ya…
Boleh diinfokan perusahaannya bergerak di bidang apa? dan itu nantinya ditempatkan sebagai apa ya? Biar bisa jadi referensi untuk teman2 yang lain.
Kayak AHM, PAMA atau yg ke jepang gitu gan, itu mengharuskan tidak cacat mata.. begitu.
Siip, terimakasih infonya…
hehehe, dah 3 tahun saya kuliah, masih dapet aja notif.. dari saya dulu masa smk ga keterima kerja. sekarang dah kuliah makin seneng saya.. bener-bener ga salah jurusan, apalagi gara-gara pandemi ini kan, mulai tuh yang dulunya dikucilkan karena 'cacat fisik' berkacamata dll gabisa dapet kerjaan bagus. SEKARANG mereka yang kesulitan kerja, bahkan kehilangan pekerjaan, temen-temen saya yang berkacamata, dll tetapi sudah melek IT bahkan sudah mendalami dunia IT entah itu freelance jadi programmer, designer, editor, mereka sekarang sudah bisa bahagia, kuliah sambil menikmati hasil freelance, kerja di agency, punya start up sendiri. pokoknya sudah bisa hidup enak lah, sudah menemukan jalannya.
buat temen-temen yang mau masuk kuliah IT, kalian harus punya banget sama yang namanya NIAT, dengan niat semua bisa, kalo ga niat yaaa gausah masuk aja deh, cari jurusan lain aja. gelar S.Kom ga cocok buat mu
masnya ngelamar di pabrik mungkin, ya jadi emang gitu lah
Bang…
Apa saja syarat dan alat kebutuhan untuk masuk ke jurusan teknik informatika…
Mohon bantuannya bang…
Untuk alat paling cuma butuh laptop / komputer. Itupun sebenarnya juga tidak harus, misalnya bisa "nompang" punya teman.
Untuk syarat masuk, tergantung universitasnya. Kalau universitas favorit / negeri seperti UI atau ITB, harus lolos seleksi SBMPTN dulu.
Kalau kuliah jurusan komputer / sistem informatika, bisa jadi apa aja ?
Kerja paling ideal bisa sebagai programmer di perusahaan2 IT. Tapi untuk lebih jelasnya, bisa kesini: https://www.duniailkom.com/prospek-lapangan-kerja-jurusan-teknik-informatika-ilmu-komputer/
Kalo kuliah jurusan teknik komputer bisa kerja di kantor nggk ??
Jurusan teknik komputer ini lebih condong ke teknik elektro, yang seharusnya lebih banyak kerja di lapangan. Misalnya sebagai tenaga ahli di pabrik2.
Apakah bisa kerja di kantor? bisa saja, misalnya dapat di bagian design produk atau sebagai programmer.
Matematika lebih banyak ditemukan pada matakuliah atau disiplin ilmu yang berhubungan dengan kecerdasan buatan dan machine learning biasanya digunakan untuk membantu optimasi sebuah algoritma atau membuat metode baru
Terimakasih tambahannya… Yup betul, matematika lebih banyak terpakai jika ingin menggali "sains"-nya komputer, entah untuk penelitian, riset, dst. Kalau untuk praktek programming sehari2, hanya perlu matematika dasar saja (kabataku).
Mau tanya om andre
Saya lulusan smk jurusan elektro,saya ingin melanjutkan kuliah ke jurusan IT karena menurut saya passion saya disitu. Saya penasaran dengan IT,dan pengen banget bisa bahasa pemrograman. Tapi saya lemah di logika,apakah bisa saya masuk ke jurusan IT ? Tapi saya punya tekat yang kuat. Padahal banyak orang yang bilang (Alah,gausah masuk IT kalo kamu gak bisa matematika)
Apa yang gak punya dasar" dibidang IT bisa masuk ke jurusan tersebut ? Saya waktu smk ngambil jurusan elektro,tapi kuliah pengen banting stir ke IT, karena menurut saya passion saya disitu. Padahal saya lemah di logika, apa bisa ? Tapi saya punya tekat yang kuat untuk belajar tentang hal" yg berkaitan dengan IT
Yup, g ada masalah.. Saya sering bandingkan dengan teman2 yang dari SMA, itu mereka malah tidak punya basic IT sama sekali karena yang dipelajari hanya pelajaran umum. Nanti di kuliah akan diajarkan lagi dari nol.
Mengenai logika, itu bisa dilatih dengan banyak2 belajar programming dan membahas contoh2 kasus.
Walaupun TI menggunakan embel2 "Teknik" apakah pelajaran fisika ditekan kan? Karena banyak orang yang bilang jurusan yang ada "Teknik" nya pasti fisika nya harus kuat. Tq
Mata kuliah fisika ada, tapi tidak terlalu ditekankan. Di semester awal biasanya ada fisika dasar, lalu nanti ada fisika listrik dan mikroprocessor. G mesti kuat kok, toh di SMA/SMK juga belajar fisika dan matematika semua bisa dilalui.
Jika diikuti semua yang diajarkan dosen, g akan ada masalah. Namun saya lebih sarankan nanti fokus di mata kuliah programming daripada sainsnya (seperti matematika dan fisika).
Begini, saya dari ips dan juga lemah di pelajaran matematika bahkan saya sering kabur saat pelajaran matematika. Tp keinginan saya masuk ti/ilkom/si sangat kuat, saya juga sudah mengenal komputer dari sd, saya bahkan sangat mencintai teknologi dan semacamnya, impian saya bisa bekerja di perusahaan game / desain game
Rahma*
Saya harus gimana? Apa tetap milih jurusan ti atau bisa recomended ke saya jurusan?
Di awal mungkin perlu saya infokan bahwa kalau mayoritas perguruan tinggi negeri (PTN) seperti UI, ITB, Unpad, dll hanya bisa menerima yang dari IPA untuk jurusan komputer seperti TI atau Ilmu Komputer.
Jadi apabila nanti pengen ke jurusan IT, pilihannya bisa ke universitas swasta, itupun mesti dicari info dulu apakan bisa menerima yang dari jurusan IPS.
Jurusan yang paling mengarah ke pembuatan game memang jurusan TI, tapi nanti tidak akan dipelajari dari dosen. Itu mesti dipelajari secara otodidak. Dasar2 teori yang didapat nanti akan sangat membantu untuk kesana…
Kak, saya diterima di sistem komputer telkom, tp saya lemah di matematika, saya ambil aja atau enggak ya ?
Setahu saja di jurusan sistem komputer (atau di kebanyakan universitas namanya jurusan "teknik komputer"), itu adalah gabungan elektro dan komputer, jadi memang akan banyak matematika dan juga fisika.
Meskipun begitu, semua jurusan komputer tetap ada mata kuliah matematika, termasuk Teknik Informatika, Ilmu Komputer maupun Sistem Informasi.
Kasarnya sih, kalau memang g pengen ketemu matematika, mending g usah ambil jurusan komputer :D
Tapi… yang penting "g anti matematika", toh di SMA/SMK kita juga udah ketemu matematika dan bisa dihadapi. Asal rajin belajar, semua bisa dilalui. Paling parah ya dapat B atau C di mata kuliah matematika nanti.
Soal ambil atau tidak, itu tergantung pertimbangan agan. Faktor biaya juga bisa jadi penentu. Kuliah di universitas swasta seperti Telkom tentu lebih mahal dibandingkan universitas negeri (misalnya kalau lolos SBMPTN). Atau jika jurusannya sudah sesuai dan biaya tidak terlalu menjadi kendala, silahkan lanjut…
Kalau mau masuk jurusan sistem komputer harus kuat matematika nggak gan..saya kurang suka soalnya pljaran matematika
Menurut saya tidak harus kuat matematika. Cukup "tidak anti matematika". Kalau lihat soal matematika sudah langsung sakit kepala, berarti memang tidak cocok masuk jurusan komputer (entah itu Sistem Komputer / SI / TI / Ilmu Komputer).
Cukup jarang orang yang suka dan kuat di matematika, dan saya sendiri juga g jago hitung2an. Tapi toh selama ini di SMA/SMK ada pelajaran matematika dan kita tetap bisa jalani (meskipun terpaksa). Yang penting di kuliah nanti belajar dengan baik dan berusaha semaksimal mungkin. Setidaknya dapat nilai C juga sudah lolos di mata kuliah tersebut.
Klo saya pengin buat industri komputer dan elektronik lainya kayak samsu*g dan s*ny
Saya harus sma atau smk
Dan nanti kuliah fakultas apa
Saya pengin kuliah di ITB
Kalau tujuan akhirnya kuliah, sebaiknya ke SMA. Karena tamatan SMA memang dipersiapkan untuk menghadapi ujian masuk perguruan tinggi. Kalau suka buat hardware, nanti bisa ke teknik elektro.
Di sisi lain, lulusan SMK dirancang untuk langsung kerja setelah tamat. Fokus tamatan SMK bukan untuk kuliah. Kelebihannya, lulusan SMK sudah punya "ilmu" untuk diterapkan langsung, misalnya jika masuk ke SMK Elektro. Tapi SMK akan kalah bersaing ketika test masuk perguruan tinggi, karena itu bukan fokus utamanya.
Jika masuk SMK dan pengen kuliah, maka harus belajar extra untuk bisa lolos seleksi ujian masuk perguruan tinggi yang soal2nya adalah materi SMA. Apalagi ITB yang persaingan paling ketat se-Indonesia.
Saya mau nanya ka, saya ini dari jurusan ipa trus saya mengambil jurusan IT/ilkom, tpi saya takut salah msuk jurusan.karena saya pernah membaca di media soasial kalau IT itu termasuk jurusan tersulit. Dan saya takut nnti tidak kuat otaknya. Jdi IT itu menurut kaka sulit gg si?
Secara umum kalau untuk perempuan mungkin pemrograman memang agak sulit karena melibatkan logika + berfikir logis. Berdasarkan pengalaman saya, perempuan tidak terlalu kuat di hal2 seperti ini. Buktinya cukup jarang programmer perempuan. Perempuan juga jarang suka main game komputer berat yang perlu banyak mengambil keputusan.
Saya bukan bermaksud membandingkan, tapi laki-laki dan perempuan memang punya kekuatan dan kelemahan masing-masing. Laki2 bagus untuk bidang yang perlu fokus dan berfikir logis. Sedangkan perempuan lebih kuat di multitasking (mengerjakan banyak hal sekaligus), lebih rapi, detail, atau hal2 yang melibatkan empati.
Jurusan yang mayoritas isinya perempuan: keperawatan, kesehatan masyarakat, farmasi, psikologi. Jurusan yang mayoritas isinya laki-laki: TI/ilkom, fakultas teknik. Di luar itu lebih netral (50:50), seperti kedokteran, mipa, pertanian.
Kalau memang suka dengan programming dan hal2 berbau komputer, silahkan lanjut. Dosen saya waktu kuliah di ilmu komputer dulu juga banyak perempuan. Tapi kalau cuma sekedar "asal kuliah", boleh pertimbangkan jurusan lain yang lebih pas. Yang penting sesuaikan dengan minat dan bakat.
Saya tertarik untuk mengambil jurusan SI tetapi saya dari ips , tetapi untuk hitung2an saya senang sekali , apakah peluang untuk di terima besar ?
Jika yang dituju adalah Universitas Negeri, peluangnya cukup kecil. Karena rata2 PTN (Perguruan Tinggi Negeri) mensyaratkan bahwa jurusan komputer harus berasal dari IPA. Jikapun bisa mendaftar untuk ujian seleksi, soal yang diujikan adalah materi IPA seperti matematika, fisika, kimia dan biologi.
Alternatifnya bisa masuk ke universitas swasta. Info dari teman2 yang lain, banyak jurusan komputer di Universitas Swasta yang bisa menerima jurusan IPS.
Untuk masuk di jurusan diatas apakah perlu spek laptop yang bagus? Soalnya spek nya masih low
Kalau ditanya apakah harus punya laptop yang bagus? jawabnya tidak. Bahkan tanpa laptop pun sebenarnya juga bisa, tapi memang tidak nyaman ngerjain tugas di warnet atau pinjam laptop teman.
Idealnya memang punya laptop dengan spec yang cukup, tapi tidak harus.
Mau tanya min, sy lg bingung pilih jurusan manajemen informatika atau teknik komputer. Diantara kedua jurusan itu mana yg harus lbh kuat matematikanya, mengingat sy gk terlalu suka hitung2an,, klu pilih antara hardware dan software sy lbh suka hardware, trimakasih min
Sepertinya akan lebih banyak di teknik komputer, karena itu berkaitan dengan listrik dan elektro (butuh teori fisika listrik). Hardware di teknik komputer bukan berarti merakit komponen komputer, tapi lebih ke elektronika di sistem komputer.
Min saya mau tanya" nih. Ada email atau kontak yg bisa di hubungi gak?
Jika berhubungan dengan jurusan / kuliah komputer, boleh tanya2 disini saja ya, biar teman2 yang lain juga bisa baca…
Halo min.. ada tips ga buat belajar programming secara otodidak?
Kalau pengen belajar otodidak, faktor penentunya adalah sumber materi belajar. Usahakan bisa dapat materi belajar yang terstruktur dan mudah dipahami. Jika mengandalkan dari tutorial yang ada di internet saja (search di Google), biasanya jarang yang diajarkan berurutan karena umumnya lompat2 dan sepotong2.
Bisa cari buku / video tutorial yang pas, dan ikut forum2 programmer. Bisa juga sambilan belajar bahasa inggris karena kalau nanti sudah sampai ke level menengah ke atas, masih jarang tutorial / buku dalam bahasa Indonesia.
Kalau di blog ini sendiri ada gak materinya?
Yup, mayoritas isi web duniailkom memang tutorial belajar programming. Namun kalau untuk ke tahap cari kerja (ingin bekerja sebagai programmer), perlu materi tambahan lagi.
Kalau baru mau belajar materinya mulai dari apa dulu min?
Bisa dari tutorial Pascal dulu…
hallo kak, saya belum terlalu pandai dalam bidang komputer tapi saya ingin masuk kuliah akademi manajemen informatika dan komputer.kira2 utk kedepannya bisa gak kak?mohon pendapatnya kak
Menurut saya g masalah. Tapi jika memang kurang familiar dengan komputer, silahkan belajar dari sekarang. Misalnya bisa cari buku2 tentang cara penggunaan komputer, atau browsing2 istilah dan tutorial cara penggunan komputer secara umum.
salah banget ga si bang kala saya mau masuk jurusan SI padahal saya lulusan akuntansi, udh pesimis ga bisa masuk, padahal dri dulu hobinya ngotak ngatik komputer
Ga ada yang salah dalam menuntut ilmu, selama memang berminat dan memiliki "passion" ke programming. Kalau maksudnya lulusan SMK Akuntansi, pilihannya memang lebih terbatas ke kampus swastas. Karena di kampus2 negeri jurusan komputer (termasuk SI) rata2 menysaratkan harus dari SMA IPA / SMK dengan kategori IPA.
Saya jurusan otomotif apa bisa msuk ke it
Yup bisa saja, selama lolos ujian seleksi.
Mau tanya gan,apakah dari jurusan bahasa bisa masuk ke ilkom?
Kalau untuk universitas negeri sepertinya tidak bisa karena harus dari IPA. Tapi bisa coba masuk ke universitas swasta.
Saya dari jurusan otomotif, kalo mau masuk ke ilkom kira kira bisa gak ya? dan otomotif itu termasuk ipa gak?
Sepertinya bisa, karena otomotif masih dalam ketegori IPA. Tapi untuk pastinya bisa ditanya ke kampus yang akan dimasuki atau ke guru BK di sekolah, karena bisa saja ada perubahan aturan dari diknas / panitia ujian SBMPTN.
mau tanya kak, aku kan dari jurusan teknik elektronika. kalo masuk ke jurusan ilkom bisa ga sih?
Seharusnya tidak ada masalah, karena SMK elektro masih terhitung sebagai IPA / Saintek.
Mau nanya, benarkah kalo kita masuk di dunia programing dan komputer wajib bisa logaritma?
Gan rekomendasi untuk bagian fakultas untuk saya yang suka menggali informasi spesifikasi perangkat komputer (tidak harus komputer juga)
*bongkar pasang perangkat mungkin termasuk
Belum bisa disimpulkan nih, soalnya rata2 jurusan komputer membahas tentang programming. Semua jurusan komputer juga butuh pemahaman dasar tentang komputer, misalnya apa fungsi processor, apa fungsi RAM, dsb.
Tapi ya kalau suka dengan teknologi, yang paling mendekati memang jurusan2 komputer (antara Sistem Informasi / Teknik Informatika / Ilmu Komputer).
Mau tanya nih kak, sayakan belum tahu pake komputer, bisa ngak kak masuk ke ILKOM ?
Kalau untuk "sekedar masuk", g ada pengaruh. Toh yang akan diujikan pada saat seleksi hanya pelajaran SMA saja, tidak ditanya tentang komputer sama sekali.
Tapi kalau sudah masuk kampus nanti, setidaknya harus paham hal2 dasar pengoperasian komputer. Atau bisa belajar dari teman2 di kampus (g sulit kok). Tapi jika yang dimaksudkan adalah hal programming, itu akan diajari dari nol di kampus. Atau bisa ikuti panduan tutorial bahasa Pascal di duniailkom ini.
Makasih yah kak
Kak mau tanya nih kalo misalkan dari Jurusan Multimedia bisa nggak ya masuk jurusan Ilkom,?
Sepertinya g ada masalah, karena itu masih dikategorikan jurusan IPA.
Bang, jurusan IT itu masuk fakultas teknik apa fakultas MIPA yaa?
Biasanya jurusan Teknik Informatika berada di bawah fakultas teknik, tapi ini khusus untuk kampus2 kecil atau jurusan teknik infomatika-nya masih relatif baru.
Untuk kampus2 besar, jurusan TI sudah menjadi fakultas sendiri. Misalnya di ITS (Surabaya), jurusan TI ada dibawah Fakultas Teknologi Informasi. Atau kalau di USU (Medan), ada di bawah Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi.
Yang biasanya di bawah MIPA adalah jurusan Ilmu Komputer, dan inipun juga hanya di kampus2 kecil. Kalau kampus besar seperti UI, jurusan Ilmu Komputer sudah berada di bawah Fakultas Ilmu Komputer (tidak bergabung dengan MIPA lagi)
Mana yg lebih bxk matematikanya teknik informatika Atau teknik komputer?
Mungkin lebih banyak teknik komputer, karena disana juga akan belajar fisika listrik.
mau nya bang kalo perbaiki komputer ataupun hp itu jurusan apa bang kuliah nya
Skill seperti itu sepertinya lebih pas jika ikut kursus saja, karena di kampus juga tidak akan diajarkan.
Mau nanya gan, kalau kuliah di jurusan Teknologi Informasi rata rata lulusnya berapa lama ya untuk mahasiswa yang tidak terlalu pintlar atau biasa saja?
Untuk jenjang S1 paling cepat 4 tahun, atau kalau molor dikit bisa di 4,5 atau 5 tahun.
Saya mau nanyak mas!!
Saya kan lulusan dari ips tapi saya kepengen mengambil jurusan komputer??menurut mas dri beda jurusan bisa ga masuk buat memahami jurusan komputer itu,apalagi dri yg di tas saya baca banyak matematika nya lgi saya lemah mas klok ada matetika
Terimahkasihhh
Kalau mau masuk ke perguruan tinggi negeri (PTN), sepertinya tidak bisa dari IPS, karena syaratnya harus dari IPA. Pilihannya terpaksa ke universitas swasta.
Soal mata kuliah matematika, mau g mau harus dihadapi. Karena pada dasarnya jurusan komputer merupakan cabang dari ilmu matematika. Asal tidak "anti matematika", seharusnya g masalah. Jika merasa lemah di bidang tersebut, maka solusinya adalah dengan belajar extra. Misalnya bisa buat diskusi kelompok dengan teman2 yang paham, baca2 dari buku tambahan, dst.
Mau nanya kan saya lulus jurusan teknik multimedia digital..tpi kadang saya takut apakah saya bisa soalnya saya kurng pndai dlm teknologi terutma dalam komputer..apakah saya bisa bersaing nntinya di jurusan saya??saya minta pendapatnya dong?
Sudah pasti diterima ya? kalau sudah, silahkan curi start dari sekarang. Jika merasa kurang di suatu bidang ilmu, cara satu2nya adalah belajar dengan lebih rajin.
Bisa cek website kampusnya dan lihat apakah ada daftar mata kuliah, terutama semester pertama. Lalu coba pergi ke gramedia dan cari apakah ada buku pengantar yang sesuai dan belajar dari sekarang.
Orang yang kita anggap pintar kadang sebenarnya tidak pintar2 amat (sama saja dengan teman yang lain). Hanya saja biasanya dia lebih rajin dan mau terus belajar. Inilah kunci agar bisa berhasil.
Jika di kuliah nanti ada materi yang tidak paham, selesai dosen keluar jangan langsung pulang. Tapi dekati teman yang ngerti dan minta dia menjelaskan ulang. Lebih ideal lagi kalau bisa buat kelompok belajar, jadi bisa saling membantu jika ada materi yang tidak paham.
Saya saat SMK jurusan perkebunan,tapi saya ingin masuk IT gimana?
Kalau untuk kampus swasta tidak ada masalah, selama lulus seleksi (jika ada).
Tapi kalau untuk kampus negeri saya agak ragu apakah SMK perkebunan masuk ke Saintek atau Soshum. Untuk pastinya bisa ditanya ke panitia seleksi ujian masuk PTN.
Kak saya jurusan IPS kuliah di tehnik elekro dan sudah diterima di UGM, apakah akan ada masalah kedepannya?
Wah, dari IPS bisa masuk elektro UGM, itu lewat jalur apa ya? kerena setahu saya untuk jurusan teknik di PTN harus dari jurusan IPA.
Untuk elektro akan banyak mata kuliah matematika dan fisika (terutama fisika listrik), paling ya karena dari jurusan IPS maka harus belajar extra untuk kedua bidang ini.
Tapi sebenarnya juga g masalah, karena jika sudah diterima di elektro UGM, maka setidaknya sudah punya dasar matematika dan fisika pada saat ujian masuk sebelumnya…
Kakak klo boleh tau ,kakak lewat jalur apa kak masuk ugm nya?bwt info kak soalnya saya juga dri jurusan ips
Yang diajarkan waktu kuliah cuma dasar dasarnya tok, kadang pas dapat project yang beda sama yang diajarkan tetep belajar lagi, alhasil jam terbang jadi gurunya , makanya dalam satu angkatan cuman satu ato dua anak aja yang expert ?
Hehe, betul… mayoritas yang diajarkan dari dosen memang hanya kulit2nya saja, dan ini berlaku di setiap kampus, baik swasta maupun kampus negeri.
Untuk mengasah skill, si mahasiswa di tuntut untuk belajar mandiri. Kalau hanya mengandalkan yang dari dosen saja, g akan cukup untuk dunia kerja.
Itu pula alasan kenapa ada sarjana S.Kom yang tidak bisa proggramming, karena yang dipelajari di kampus memang tidak cukup dan si mahasiswa juga tidak mau belajar tambahan dari buku / tutorial.
Kalo kuliah di swasta , peluang kerjanya bakalan berat ga ? Katanya kalau ga negeri susah dapet kerja
Lulusan negeri / swasta hanya baru 1 faktor. Masih banyak faktor penentu lain untuk bisa mendapat pekerjaan.
Tidak bisa dipungkiri kalau lulusan PTN negeri lebih mendapat prioritas, terutama di perusahaan besar / BUMN. Alasannya sederhana, karena yang bisa masuk PTN sudah tersaring duluan di test seleksi yang ketat seperti SMBPTN / SBMPTN. Jadi logika di kalangan umum, lulusan PTN seharusnya lebih pintar dari PTS. Tapi.., itu hanya gambaran dari luar saja. Banyak juga lulusan PTN yang malah tidak berkualitas.
Jika agan sekarang ada di kampus swasta / akan masuk ke PTN swasta, tunjukkan dengan prestasi dan skill bahwa bisa lebih baik dari yang dari PTN. Khusus untuk jurusan komputer, skill sangat menentukan.
Untuk perusahaan menengah ke bawah atau startup yang baru mulai, yang dilihat hanya skill, tidak peduli mau lulusan kampus mana. Malah meskipun hanya tamat SMA / SMK tapi skill programmingnya "maknyos" atau bisa menjuarai beberapa lomba programming, itu akan sangat mudah bisa dapat kerja. Malah perusahaan yang akan ngontak kita duluan.
Bang gw dari SMK jurusan bisnis dan manajemen..kira bisa gak ya masuk fakultas informatika yang di swasta..dan apakah kalo mau masuk kuliah swasta ada tes fakultas juga ?
Kalau ke swasta kemungkinan besar bisa, untuk test juga tergantung dari kampusnya. Tapi kalau kampus tersebut mengikuti kurikulum yang ditentukan Dikti, bisa jadi test ujian masuk akan mirip seperti SBMPTNM, yakni mata pelajaran SMA IPA. Tapi untuk lebih pastinya bisa tanya ke pihak kampus yang ingin dimasuki / alumni kampus tersebut.
Min kalau berkecamafa (minus) boleh gak daftaaf TI/SI?
G masalah, malah buta warna biasanya juga tetap diterima
Thanks min infonya, jadi gak skeptis lagi. :')
Min mau minta rekom, S1 ngambil jurusan Computer science trus S2 nya bagus nya apa ya? Apa tetap computer science atau lainnya (seperti dkv, arsitek, interior, bisnis, teknik dll)
Tergantung nantinya ingin bekerja sebagai apa. Sampai saat ini saya masih beranggapan bahwa S2 jurusan Komputer lebih pas bagi yang ingin berprofesi sebagai dosen, peneliti atau ingin buat riset di bidang komputer.
Jika tidak ingin jadi dosen, sebaiknya setelah S1 langsung kerja dulu. Baru nanti ambil S2 yang sesuai dengan bidang di tempat kerja (agar ilmunya terpakai).
Misalnya nanti dapat kerja sebagai programmer di sebuah startup. Bisa saja setelah beberapa tahun ternyata skill yang paling dibutuhkan startup tersebut adalah bidang bisnis agar bisa bersaing dengan perusahaan lain dan ternyata agan juga lebih suka bidang bisnis dari pada programming. Maka nanti lebih pas ambil S-2 Manajemen.
Halo om, saya ingin bertanya. Saya sekarang udah mau lulus smp, saran nya om lebih baik masuk SMK TKJ apa masuk SMA aja sembari belajar otodidak tentang dunia pemrograman. Karna setelah baca baca komen tidak semua tentang pemrograman di dapatkan di dunia pendidikan, terkadang harus belajar otodidak, jdi mohon pencerahan nya om. Terima kasih :)
Halo juga…
Apakah sebaiknya masuk SMA atau SMK, itu sebenarnya tergantung apakah setelah tamat nanti pengen kuliah atau pengen langsung kerja? Jika ingin kuliah, maka sebaiknya masuk SMA. Jika ingin langsung kerja, masuk ke SMK.
Ini bukan berarti yang dari SMK tidak bisa kuliah, tapi masalahnya ujian masuk kuliah nanti yang di uji adalah mata pelajaran SMA. Yang dari SMK biasanya perlu belajar extra agar bisa lolos, tidak jarang ada yang bimbel dulu 1 tahun (terutama jika pengen masuk kampus favorit seperti UI / ITB / UGM).
Soal otodidak di dunia programmer, itu memang akan selalu ada. Karena dunia teknologi ini berkembang dengan sangat cepat. Biasanya guru / dosen kampus tidak banyak yang update dengan perkembangan ini, jadinya mahasiswa terpaksa belajar otodidak agar bisa bersaing.
Tapi tetap saja secara umum ilmu dari seorang tamatan S1 Teknik Informatika yang belajar tambahan secara otodidak, akan lebih mantap daripada tamatan SMK yang juga belajar otodidak.
Jika tidak ada kendala di biaya (dan orang tua setuju), saya lebih sarankan ambil SMA dan lanjut kuliah ke jurusan komputer. Kecuali pengen cepat2 kerja, maka silahkan ambil SMK.
Min mau nanya, saya dari sma jurusan bahasa dan pengen masuk Sistem Informatika. Kan katanya kalo jalur SNMPTN gabisa karena Informatika khusus ipa. Kalo saya lewat SBMPTN atau Jalur Mandiri ada kemungkinan gak min? atau sebaiknya cari Univ Swasta aja?
Kalau ke PTN (kampus negeri) setahu saya memang harus dari IPA, baik itu lewat SBMPTN maupun jalur Mandiri. Atau kalaupun bisa, apakah di SMA belajar kimia dan fisika? soalnya yang akan diuji nanti adalah mata pelajaran IPA SMA.
Teman2 yang dari SMK banyak yang harus bimbel dulu satu tahun supaya bisa lolos seleksi SBMPTN, karena itu tadi, yang diuji adalah pelajaran IPA SMA yang tidak dipelajari di SMK.
Alternatif lain memang ke universitas swasta.
Mau tanya, saya dari smk jurusan teknik instalasi tenaga listrik , apakah saya bisa masuk ke mata kuliah teknik IT/informatika? Soalnya saya tertarik dengan coding mengcoding web:)
Beri saran juga dong… Saya harus bimbel dulu atau enggak yaa.. saya mau ikut sbmptn tapi dari smk:"
Kalau dari syarat ijazah, seharusnya SMK jurusan teknik instalasi tenaga listrik bisa ke jurusan komputer karena masih termasuk dalam rumpun IPA.
Soal perlu bimbel atau tidak, itu tergantung apakah Adam saat ini bisa belajar otodidak mata pelajaran IPA SMA atau tidak. Jika merasa bisa belajar sendiri (misalnya dengan beli buku2 SMA), maka tidak perlu bimbel. Nanti bisa beli juga buku kumpulan soal SBMPTN tahun2 lalu dan pelajari dari sana.
Tapi jika merasa tidak mampu belajar sendiri, sebaiknya ikut bimbel. Yang dari SMA IPA saja juga banyak yang bimbel, terutama karena pengen masuk ke kampus favorit seperti UI, ITB, UGM, dll.
Hanya saja untuk ikut bimbel ini perlu biaya yang tidak sedikit dan mesti dipertimbangkan. Atau ikut bimbel2 online bisa jadi alternatif jalan tengah karena biayanya tidak semahal bimbel offline.
hai gan. dibanding komen yang lain, ini telat bgt karena udah tahun 2022. saya mau nanya, jurusan ilkom nantinya diajarkan cara membuat aplikasi ngga ya? seperti yang banyak di play store itu. saya tertarik membuat aplikasi dan ingin masuk ilkom. tapi belum tau juga apakah jurusan itu bakal ngajarin cara buat aplikasi atau tidak
Seharusnya ada, tapi tidak terlalu dalam. Dikampus nanti lebih banyak materi teori dan konsep2 dasar programming. Untuk praktek mendalam apalagi bahasa pemrograman terbaru, mayoritas mahasiswa IT/Ilkom harus menambah sendiri secara otodidak.