Dalam beberapa kesempatan, saya pernah membahas tentang jurusan yang "berbau" komputer, yakni Teknik Informatika, Ilmu Komputer, Sistem Informasi, serta Teknik Komputer.
Kali ini kita akan melihat jurusan Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer. Mulai dari pengenalan tentang jurusan Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer, apa saja yang dipelajari, universitas / perguruan tinggi mana saja yang memiliki jurusan ini, hingga melihat prospek dan peluang kerjanya.
Apa itu jurusan Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer?
Jurusan Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer (kita singkat saja menjadi PTIK), adalah jurusan komputer yang berfokus untuk melahirkan tenaga pendidik di bidang komputer.
Di jurusan ini mahasiswa akan dilatih sebagai calon guru atau tenaga pendidik dalam bidang teknologi informasi dan komputer. Termasuk mempelajari konsep dasar komputer, pemrograman, jaringan komputer, database, desain web, sistem operasi, dan teknologi informasi lainnya.
Selain itu jurusan ini juga memiliki mata kuliah tentang membuat materi pembelajaran, merancang kurikulum, dan menggunakan teknologi dalam proses pembelajaran.
Lulusan PTIK paling cocok untuk menjadi guru mata pelajaran TIK (Teknik Informatika dan Komputer) di sekolah-sekolah, terutama SMP/SMK/SMA. Termasuk juga menjadi tenaga instruktur atau trainer untuk berbagai bidang seputar ilmu komputer.
Titel yang didapat nanti adalah S.Pd (Sarjana Pendidikan), namun beberapa kampus ada yang memberikan titel S.Kom (Sarjana Komputer).
Peluang di bidang pendidikan ini menurut saya sangat menjanjikan, karena semakin hari semakin banyak yang 'melek' akan teknologi dan tertarik untuk mempelajarinya. Situs duniailkom ini juga merupakan media edukasi tentang programming, yang bisa saja dibuat oleh lulusan PTIK.
Meskipun demikian, tidak menutup kemungkinan sarjana PTIK juga menjadi programmer professional sebagaimana lulusan dari jurusan Teknik Informatika / Ilmu Komputer. Karena dari mata kuliah yang diajarkan, tidak berbeda jauh dengan jurusan Teknik Informatika / Ilmu Komputer yang non pendidikan.
Jurusan Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer hadir dengan beberapa nama:
- Pendidikan Ilmu Komputer
- Pendidikan Teknik Informatika
- Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
Ketiga jurusan ini hampir sama dan hanya berbeda dari segi nama saja.
Sebagian besar jurusan PTIK hadir di universitas eks-IKIP, yakni universitas yang memang fokus di bidang pendidikan/keguruan.
Mata Kuliah di Jurusan Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
Sebagai rujukan untuk mata kuliah PTIK, saya akan menggunakan mata kuliah Pendidikan Teknik Informatika dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Daftar ini saya ambil dari website resminya di: Prodi Pendidikan Teknik Informatika UNY.
Untuk kampus-kampus lain, mungkin ada beberapa variasi mata kuliah, tapi tidak akan jauh berbeda dengan kurikulum di PTIK UNY berikut ini:
Semester 1:
- Pendidikan Agama
- Matematika
- Fisika
- Keselamatan dan Kesehatan Kerja
- Pengantar Teknologi Informasi
- Pemrograman 1
- Praktik Pemrograman 1
- Teknik Digital
- Praktik Teknik Digital
- Logika
- Perakitan dan Instalasi Komputer
Semester 2:
- Ilmu Sosial Budaya **
- Organisasi Sistem Komputer
- Pemrograman 2
- Praktik Pemrograman 2
- Sistem Operasi
- Algoritma Pemrograman
- Praktik Algoritma Pemrograman
- Jaringan Komputer
- Praktik Jaringan Komputer
- Pemrograman Web
- Matematika Diskrit
Semester 3:
- Ilmu Pendidikan
- Manajemen Pendidikan
- Komunikasi Data
- Praktik Komunikasi Data
- Pemrograman Visual 1
- Struktur Data
- Praktik Struktur Data
- Basis Data
- Praktik Basis Data
- Media Digital
- Manajemen Proyek Perangkat Lunak
Semester 4:
- Statistika
- Bahasa Inggris
- Kewirausahaan
- Psikologi Pendidikan
- Bimbingan Karier
- Rekayasa Perangkat Lunak
- Pemrograman Visual 2
- Sistem Pendukung Keputusan
- Praktik Sistem Pendukung Keputusan
- Game Edukasi
- Praktik Game Edukasi2
- Desain Komunikasi Visual
- Praktik Desain Komunikasi Visual
- Mobile and Cloud Computing Architecture
- Praktik Mobile and Cloud Computing Architecture
- Sistem Keamanan
- Pembelajaran Berbasis Multimedia
Semester 5:
- Kurikulum dan Pembelajaran Kejuruan
- Media Pembelajaran dan Teknologi Informasi
- Pendidikan Kewarganegaraan
- Sosio-antropologi Pendidikan
- Pemodelan dan Simulasi
- Bahasa Inggris Teknik
- Interaksi Manusia Komputer
- Pengolahan Citra Digital
- Praktik Pengolahan Citra Digital
- Pengembangan Aplikasi Mobile
- Praktik Pengembangan Aplikasi Mobile
- Komunikasi Nirkabel
- Praktik Komunikasi Nirkabel
- Manajemen Sistem Informasi***
- Praktik Manajemen Sistem Informasi***
- Administrasi Jaringan****
- Praktik Administrasi Jaringan****
- Multimedia Interaktif*****
- Praktik Multimedia Interaktif*****
Semester 6:
- Bahasa Indonesia
- Pancasila
- Strategi Pembelajaran Kejuruan
- Penilaian Pembelajaran Kejuruan
- Metodologi Penelitian Pendidikan
- Pendidikan Teknologi dan Kejuruan
- Proyek Mandiri
- Pembelajaran Mikro
- Pengembangan Sistem Berorientasi Objek***
- Praktik Pengembangan Sistem Berorientasi Objek***
- Jaringan Terdistribusi****
- Praktik Jaringan Terdistribusi****
- Grafika Komputer dan Animasi*****
- Praktik Grafika Komputer dan Animasi*****
Semester 7:
- Kuliah Kerja Nyata
- Praktik Industri
- Magang Kependidikan
Semester 8:
- Tugas Akhir Skripsi
Ket:
*** Mata Kuliah Pilihan Konsentrasi Information System and Software Development
**** Mata Kuliah Pilihan Konsentrasi Network System
***** Mata Kuliah Pilihan Konsentrasi Digital Media Development
Di jurusan PTIK UNY, terdapat 3 bidang peminatan atau konsentrasi :
- Konsentrasi Information System and Software Development
- Konsentrasi Network System
- Konsentrasi Digital Media Development
Masing-masing konsentrasi akan mempelajari 3 mata kuliah yang berbeda.
Dari daftar mata kuliah ini, sekitar 75% hampir sama dengan jurusan Teknik Informatika maupun Ilmu Komputer, misalnya akan belajar dasar pemrograman, algoritma, pengantar teknologi informasi, pemrograman web, komunikasi data, struktur data, pengolahan citra, serta mata kuliah matematika seperti matematika diskrit dan statistika.
Sisanya adalah mata kuliah khusus pendidikan seperti ilmu pendidikan, psikologi pendidikan, bimbingan karier, game edukasi, kurikulum dan pembelajaran kejuruan, strategi pembelajaran kejuruan serta penilaian pembelajaran kejuruan.
Universitas Terbaik Untuk Kuliah Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
Salah satu faktor penentu yang bisa jadi acuan baik tidaknya sebuah universitas/kampus adalah tingkat akreditasi dari BAN-PT. Inilah yang akan saya jadikan patokan untuk menentukan kampus terbaik jurusan PTIK.
Karena terdapat 3 penamaan jurusan, kita akan lihat satu persatu.
Berikut hasil nilai akreditasi untuk jenjang S1 jurusan Pendidikan Ilmu Komputer:
- Universitas Pendidikan Indonesia (Akreditasi Unggul)
Berikut hasil nilai akreditasi untuk jenjang S1 jurusan Pendidikan Teknik Informatika:
- Universitas Negeri Padang (Akreditasi Unggul)
- Universitas Negeri Malang (Akreditasi Unggul)
- Universitas Muhammadiyah Surakarta (Akreditasi Unggul)
- Universitas Negeri Yogyakarta (Akreditasi Unggul)
- Universitas Pendidikan Ganesha(Akreditasi A)
- Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Al Maksum (Akreditasi Baik)
- Universitas Putra Indonesia YPTK (Akreditasi B)
Berikut hasil nilai akreditasi untuk jenjang S1 jurusan Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer:
- Universitas Negeri Semarang (Akreditasi Unggul)
- Universitas Negeri Jakarta (Akreditasi Unggul)
- Universitas Bung Hatta (Akreditasi Unggul)
- Universitas Sebelas Maret (Akreditasi A)
- IAIN Bukittinggi (Akreditasi Baik Sekali)
- Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi (Akreditasi Baik Sekali)
- Universitas Negeri Makassar (Akreditasi B)
- Universitas Kristen Satya Wacana (Akreditasi B)
- Institut Pendidikan Dan Bahasa Invada (Akreditasi Baik)
- Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Invada Cirebon (Akreditasi Baik)
Hasil diatas saya dapat pada tanggal Agustus 2023. Mungkin akan ada beberapa perubahan karena akreditasi ini selalu diupdate.
Tergantung kampusnya, jurusan PTIK bisa berada di bawah naungan Fakultas MIPA (Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam), Fakultas Teknik, maupun Fakultas Ilmu Komputer.
Peluang Kerja Lulusan Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
Seperti yang sudah kita singgung di awal artikel ini, fokus utama dari tamatan jurusan PTIK adalah menjadi tenaga pengajar di bidang ilmu komputer, terutama menjadi guru TIK di sekolah-sekolah. Selain itu juga bisa menjadi mentor / trainer/ instruktur di berbagai lembaga pendidikan komputer.
Mengutip situs UNY, berikut cakupan bidang pekerjaan dari sarjana PTIK:
- Tenaga Pendidik (guru SMK) dalam bidang keahlian Rekayasa Perangkat Lunak, Teknik Komputer dan Jaringan, dan Multimedia.
- Tenaga Pendidik (instruktur/widyaiswara/trainer) pada diklat industri atau lembaga pendidikan bidang Teknik Komputer dan Informatika.
- Tenaga Kependidikan (Kepala Laboratorium Komputer/Pengelola Laboratorium).
- Tenaga pendidik (sebagai Dosen di Perguruan Tinggi/Politeknik) setelah menempuh pendidikan pascasarjana.
- Tenaga profesional yang memiliki jiwa entrepreneurship bidang teknologi informasi baik sebagai programmer, analis sistem, administrator jaringan maupun desainer visual/multimedia di perusahaan bidang teknologi informasi (software house) maupun production house.
Karena mata kuliah yang diajarkan juga mirip seperti jurusan Teknik Informasi dan Ilmu Komputer, tidak menutup lulusan PTIK juga berkarir sebagai professional di bidang IT. Lebih lanjut bisa ke: Prospek Lapangan Kerja Jurusan Teknik Informatika / Ilmu Komputer.
Sebuah Kemunduran: Penghapusan TIK dari Kurikulum
Menilik dari sejarahnya, alasan dibukanya jurusan Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer adalah karena mata pelajaran komputer telah menjadi kurikulum wajib di sekolah-sekolah.
Mata pelajarannya dinamakan TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi), sehingga otomatis diperlukan ribuan guru-guru TIK untuk mengajarkan komputer. Lulusan sarjana PTIK diharapkan bisa mengisi kebutuhan ini.
Peranan guru TIK setidaknya bisa mengarahkan dan mengajarkan materi teknologi informasi dan komunikasi kepada siswa-siswa, termasuk rekan guru lain yang belum "melek" teknologi.
Sayangnya pada tahun 2013, entah kenapa pemerintah (melalui menteri pendidikan dan kebudayaan), memutuskan untuk menghapus pelajaran TIK dari kurikulum. Mata pelajaran tersebut diganti menjadi pelajari prakarya.
Saya termasuk yang tidak setuju dengan hal ini. Negara-negara lain berlomba-lomba memasukkan mata pelajaran coding / programming sedini mungkin (bukan hanya sekedar ilmu komputer), kita malah mundur ke belakang.
Dari beberapa info yang saya telusuri, ada yang bilang alasannya karena TIK seharusnya di terapkan di semua mata pelajaran. Memang betul, tapi tetap perlu sebuah pelajaran dimana siswa fokus belajar komputer.
Bukan sekedar belajar, tapi siswa harus diarahkan bagaimana cara menggunakan teknologi komputer yang baik dan beretika. Jika tidak, mereka akan belajar sendiri atau dari teman, yang hasilnya belum tentu positif.
Ada juga yang beralasan karena keterbatasan dana sehingga belum memungkinkan penyediaan komputer di daerah pelosok.
Well, untuk daerah yang susah di jangkau, 1 komputer setidaknya bisa dipakai oleh 1 kelas (belajar gantian). Malah siswa di daerah seperti ini yang harus diprioritaskan karena kasihan jika mereka tidak sempat mengenal komputer.
Dana untuk bidang pendidikan sebenarnya juga sangat besar, yakni 20% dari total APBN (sekitar 400 triliun rupiah). Jika dikelola dengan baik, pengadaan komputer di sekolah-sekolah bukan mustahil bisa diterapkan.
Peluang tertunda… yang sudah kembali!
Dengan kembalinya mata pelajaran TIK atau Informatika ke kurikulum, menjadi peluang besar bagi sarjana jurusan PTIK. Banyak talenta IT di negeri ini yang seharusnya bisa dibimbing oleh guru TIK yang berasal dari lulusan sarjana PTIK.
Pendidikan di indonesia juga harus terus disesuaikan dengan perkembangan zaman, apalagi di era kecerdasan buatan seperti Chat-GPT saat ini. Jika mereka tidak bisa belajar IT di sekolah, bisa pergi ke kursus / bimbel yang seharusnya juga menjadi peluang bagi lulusan Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer. Tertantang untuk mencoba?
Jika di Jurusan "Teknik Informatika/Ilmu Komputer" Doang tanpa ada embel embel pendidikan di depannya kita akan mendapatkan gelar S.T atau S.KOM atau S.Si setelah lulus nanti, maka di Jurusan PTIK ini gelarnya apa setelah lulus nanti??
Dari info yang saya cari karena termasuk jurusan pendidikan, titelnya S.Pd.
S.Pd.Kom
Siap, terimakasih tambahannya…
Kak mau tanya, apakah jurusan ptik gabisa kerja di perusahaan, apa hanya yang jurusan tik/bukan yang pendidikan saja yang bisa masuk ke perusahaan?
Moga di jawab
Kalau untuk perusahaan secara umum, jawabnya bisa. Karena ada lowongan yang terbuka untuk semua jurusan S1. Misalnya lowongan sebagai teller / customer service di Bank atau industri telekomunikasi, itu bisa dimasuki oleh semua sarjana terlepas dari jurusannya.
Hanya saja jika yang dimaksud sebagai tenaga IT di perusahaan besar / BUMN, saya lihat memang jarang yang mencantumkan jurusan PTIK sebagai salah satu syarat. Biasanya lebih terbatas ke tamatan TI/SI/Ilmu Komputer saja.
Kelihatannya untuk pekerjaan profesional, jurusan pendidikan dianggap kurang pas. Misalnya jika ada lowongan sebagai peneliti di Perusahaan, maka yang dicari adalah sarjana Kimia atau sarjana Biologi, tidak termasuk sarjana pendidikan Kimia dan sarjana pendidikan Biologi. Sebaliknya, jika ada lowongan guru atau pengajar, maka sarjana pendidikanlah yang paling pertama di cari.
Jadi batasan ini lebih ke jurusan pendidikan secara umum, bukan hanya untuk PTIK.
Tapi untuk perusahaan kecil hingga menengah, beberapa ada yang cuma mensyaratkan skill saja. Jadi tidak melihat latar belakang jurusan lagi. Misalnya jika punya skill yang tinggi di web programming, bisa saja diterima sebagai programmer di perusahaan tersebut.
Prospek kerja jurusan pendidikan teknik informatika selain bisa ngajar apa bisa juga kerja di instansi pemerintahan, misalnya di bidang administrasi TNI atau kepolisian?
Kalau ke TNI atau kepolisian saya agak ragu, karena selama ini belum pernah dengar TNI/Polisi butuh sarjana pendidikan.
Jika tujuannya tidak ingin jadi guru atau tenaga pengajar, sebaiknya ambil jurusan komputer yang non-pendidikan saja. TNI/POLRI membuka lowongan untuk sarjana Ilmu Komputer dan Teknik Informatika (untuk tingkat perwira).
mas, saya tertarik untuk masuk pendidikan TIK. tapi katanya kalo pendidikan TIK hanya bisa jadi guru dan sulit untuk masuk ke perusahaan yang membutuhkan tenaga IT ya?? mohon pencerahannya mas
karena setelah denger kayak gitu sya jadi ragu mas buat masuk ke pendidikan TIK:(
Kalau untuk kerja ke perusahaan, sebaiknya tidak ambil jurusan Pendidikan TIK, tapi ambil jurusan TI / SI / Ilmu Komputer. Kecuali kerjanya sebagai instruktur di bimbel TI mungkin masih cocok.
Untuk perusahaan besar / BUMN / PNS, seleksi pertama adalah seleksi berkas. Meskipun skill programming kita sangat ahli, tapi kalau titelnya tidak sesuai dengan yang di syaratkan, tetap tidak lolos seleksi.
Atau kalau g masalah dengan perusahaan kecil, maka peluangnya tetap terbuka. Biasanya perusahaan kecil atau startup ini tidak mensyaratkan titel apapun, yang penting skill sesuai dengan yang dibutuhkan.
Oh gitu, saya mau nanya lagi nih mas
Mas ada gambaran nggak tentang jurusan teknologi informasi?
Jurusan Teknologi Informasi bisa beda2 antar tiap universitas, misalnya kalau di UGM itu dibawah teknik elektro, sehingga isinya mirip2 seperti teknik komputer (ke arah hardware dan elektro).
Di kampus lain seperti di USU dan Universitas Udayana, Jurusan Teknologi Informasi mirip seperti Teknik Informatika, lebih ke arah programming.
Terima kasih ya mas Andre penjelasannya..
Ntar tanya tanya lagi nggak masalah lah ya..
Heheh..
Sukses terus mas Andre….
Cita cita saya dari kecil pengen jadi dosen, kalo pengen lanjut pascasarjana ptik, biasanya lanjut kemana ya? Makasih
Kalau tujuannya pengen jadi dosen, menurut saya kurang pas ambil PTIK. Karena PTIK ini lebih diarahkan untuk jadi tenaga pengajar di sekolah (tingkat SMA ke bawah). Saya juga belum ketemu ada kampus yang menyelenggarakan PTIK untuk tingkat S-2.
Untuk jadi dosen juga tidak harus dari sarjana pendidikan, tapi bisa dari semua bidang ilmu. Khusus untuk dosen komputer, bisa ke Ilmu Komputer saja. Jurusan Ilmu Komputer sudah banyak yang sampai jenjang S-2 dan S-3.
Atau bisa juga ambil S-1 PTIK lalu sambung ke S-2 Ilmu Komputer.
Kalo s1 ptik sambung s2 ilmu komputer emang bisa jadi dosen ya? Denger denger kalo mau jadi dosen harus satu jurusan s1 dan s2nya,
Di uny itu ada s2 pend teknik elektronika dan informatika beda ya sama ptik?
Untuk jurusan S-1 dan S-2 yang harus sama, saya juga baru tau. Untuk pastinya memang tergantung kebijakan setiap kampus.
Saya lebih arahkan ke S-2 Ilmu Komputer karena peluangnya lebih besar untuk jadi dosen, karena itu bisa diterima di semua jurusan komputer (bisa jadi dosen di jurusan Ilmu Komputer, Sistem Informasi, Teknik Informatika dan juga PTIK)
Tapi kalau ambil S2 PTIK, menurut saya satu2nya lowongan kerja ya jadi dosen untuk jurusan PTIK saja. Dan tidak banyak kampus yang menyelenggarakan jurusan PTIK ini.
Untuk kedepannya mungkin gak ya prodi ptik bakal ada s2 nya? Secara ptm sm ptb sudah ada studi s2 nya
Saya agak pesimis, kerena selama mata pelajaran TIK bukan jadi kurikulum resmi (yang memang sangat disayangkan), maka jurusan PTIK juga "gitu2 saja".
Ini berbeda dengan jurusan pendidikan lain seperti Pendidikan Matematika atau Pendidikan Kimia yang memang sudah ada di kurikulum resmi.
Terima kasih banyak infonya dan sarannya gan, sangat bermanfaat ? sukses terus gan
Sip.. sukses juga dengan pilihan study-nya…
Kak, apakah masuk PTIK worth it??
Semisal kalau kita tidak ingin jadi guru / tenaga pendidik lalu kita ingin jadi programmer atau ahli di bidang IT lain
Apakah lulusan PTIK bisa minimal bersaing dengan mahasiswa yang lulusannya teknik?
Karena kurikulum nya yang 11 12 dengan teknik informatika, jadi skil dan kemampuan nya apakah akan setara?
Terima kasih ?
Kalau tujuannya bukan jadi guru / pengajar, dan bukan karena terpaksa (misal dapat beasiswa tapi harus pilih PTIK), maka sebaiknya ambil jurusan yang murni komputer saja, yakni salah satu dari jurusan Ilmu Komputer, Teknik Informatika atau Sistem Informasi.
Meskipun skill dan kurikulum mirip2, tapi titel sarjana nanti adalah S.Pd (Sarjana Pendidikan). Proses seleksi untuk perusahaan besar (termasuk PNS), rata2 mensyaratkan harus lulusan tertentu. Misalnya jika ada lowongan di Telkom untuk jurusan Teknik Informatika, itu tidak bisa diambil oleh yang dari jurusan PTIK, meskipun skillnya lebih jago.
Tapi syarat administrasi diatas hanya untuk perusahaan tertentu saja. Untuk perusahaan menengah ke bawah atau startup, biasanya ngelihat skill saja, tidak peduli apakah tamatan SMK, SMA atau S1.
Oh begitu ya kak, lalu bagaimana nanti setelah lulus kemudian mendaftar bootcamp?
Apakah nanti peluang nya jadi sama?
Tidak pengaruh, karena yang menjadi syarat awal lowongan kerja di perusahaan besar (atau seleksi PNS) adalah ijazah, bukan skill. Setelah ijazahnya sesuai, baru skill yang diuji.
Jika ambil bootcamp, itu hanya untuk meningkatkan skill saja. Tapi jika di lowongan kerja tidak ditulis syarat jurusan, maka memang langsung skill yang akan diuji.
Saya juga masih bimbang nih kak, karena selain pelajaran TIK dihapuskan, dan saya baca baca untuk menjadi seorang guru harus mengikuti PPG (Pendidikan Profesi Guru) yang ternyata bisa diikuti oleh lulusan yang non kependidikan
Nah itu yang saya khawatirkan, nanti setelah lulus dan sudah menjalani kuliah kependidikan selama bertahun-tahun malah terdepak oleh lulusan sarjana non kependidikan (jangan sampai). Tapi itu saya baca kebanyakan dari guru bahasa, sejarah, dan lain lain, entah kalau guru TIK maupun TKJ, RPL, atau MM
Hehe, dimana2 pasti ada persaingan. Toh saat ini masih banyak lulusan S1 yang nganggur, bahkan dari kampus top sekalipun. Yang akan menentukan sukses atau tidaknya adalah usaha keras, dan suratan nasib (harus selalu berdoa agar dapat yang terbaik).
Jika nanti selama di kampus serius belajar dan (mudah2an) bisa lulus cumlaude dengan IPK di atas 3,5 plus aktif ikut organisasi kampus dan sering nyoba nulis karya ilmiah, saya yakin malah pekerjaan yang akan mendatangi kita. Jadi guru memang tujuan yang paling pas, tapi tidak harus jadi guru PNS. Nanti bisa coba jadi pengajar di bimbel, pengajar di sekolah swasta atau mana tau malah kesampaian jadi dosen.
Program PPG dibuat karena Indonesia masih kekurangan guru berkualitas. Kata kuncinya adalah "guru berkualitas", bukan sekedar asal lulus sarjana pendidikan. Jikapun ingin jadi guru sekolah negeri, maka harus lolos seleksi PNS dulu. Seleksi PNS ini tiap tahun diikuti ratusan ribu pelamar. Jadi, tidak usah khawatir dengan persaingan karena mau g mau harus dihadapi. Selama kita belajar serius dan mau bekerja keras, InsyaAllah akan di berikan hasil yang maksimal.
Wah terima kasih kak
Sudah motivasi saya hehe, karena juga ini mau daftar SBMPTN dan dapet artikel baca" yang bikin bimbang
Padahal sudah mantapin selama hampir setahun buat masuk keguruan TIK
Karena punya minat aja jadi guru IT, itu karena selama ini sering ngajarin temen" praktek Mikrotik, Debian, Web Server, dll (anak TKJ hehe), ada kesenangan tersendiri dan bangga aja bisa bikin temen" dari yang belum bisa jadi bisa
Betul juga, karena apapun gelar dan background pendidikan nya kita sendiri lah yang harus berjuang dan mengembangkan bakat, siapa tahu kedepan ada emas yang bisa kita ambil berkat perjuangan kita selama ini
Terima kasih kak ???
Klo lulusan PTKI bisa ambil bagian instansi pemerintah gk?
Kalau pengen jadi PNS sepengetahuan saya hanya bisa dimasuki jika ada lowongan sebagai guru TIK.
Masalahnya, saat ini mata pelajaran TIK masih belum masuk ke kurikulum wajib, sehingga lowongannya relatif terbatas. Mayoritas sekolah negeri lebih memilih merekrut guru TIK honorer karena status mata pelajaran TIK hanya jadi extra kulikuler.
Tidak dapat dipungkiri bahwa peluang jadi PNS akan lebih besar jika ambil jurusan komputer non-pendidikan seperti Ilmu Komputer / Teknik Informatika / Sistem Informasi, karena hampir semua kantor2 negeri butuh tenaga IT.
Meskipun skill programming lulusan PTIK bisa jadi lebih jago daripada lulusan Teknik Informatika, tapi syarat administrasi dari pemerintah tidak memasukkan jurusan PTIK sebagai jurusan komputer. Jurusan PTIK masuk ke golongan jurusan pendidikan (untuk jadi tenaga pengajar).
Sebagai alternatif, nanti bisa juga lanjut ambil S-2 bidang PTIK atau S-2 Jurusan Komputer Lain, sehingga bisa jadi PNS dengan melamar sebagai dosen.
Hallo kak, thanks udah sharing soal Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer (PTIK).
Saya juga mahasiswi semester akhir prodi PTIK.
Btw untuk akreditasi PTIK UNNES sudah A, bisa dicek di (http://ft.unnes.ac.id/?page_id=7197).
Maaf kak, kalo mengambil S1 TIK (teknologi informasi dan komunikasi) lalu S2nya ilmu komputer/teknik informatika/yang lainnya Apakah searah ?
maksudnya apakah pelajarannya nyambung ?
Kemungkinan besar tetap nyambung karena masih satu rumpun ilmu
Kak Saya ingin bertanya, apabila kita mengambil jurusan Ilmu komputer atau sistem informasi, apakah masih bisa menjadi tenaga pengajar/guru?
Kalau untuk mengajar informal seperti kursus atau sekolah swasta saya rasa bisa langsung. Tapi kalau untuk PNS kemungkinan besar harus ambil sertifikasi "Pendidikan Profesi Guru Prajabatan (PPG)" selama 1 tahun.
Masalah lain, saat ini komputer tidak lagi masuk kurikulum wajib sekolah, jadi lowongan untuk guru TIK tidak begitu banyak. Peluang mengajar komputer / programmer lebih besar di lembaga kursus yang sangat populer belakangan ini.
Kak kalau boleh tau , apa bisa tamatan S1 , bisa jadi CEO di sebuah perusahaan moga di jawab.
Siapa saja sebenarnya bisa jadi CEO, malah ibu Susi mantan Menteri Kelautan dan Perikanan dulunya tidak tamat SMA ketika mendirikan banyak perusahaan dan menjadi CEO di setiap perusahaan tersebut.
Tapi untuk bisa mencapai level itu, wawasannya harus luas. Belajar tidak hanya berhenti ketima menjadi sarjana, malah teori2 di kampus kadang tidak sesuai dengan kenyataan di dunia kerja. Untuk jadi CEO, skill komunikasi, analisis, dan manajemen harus tinggi, ini biasanya didapat dari pengalaman, bukan skill teori dari kampus.