Latihan kode program bahasa Java kali ini akan membahas cara menghitung luas permukaan dan volume kubus. Materi ini berhubungan dengan logika matematika dan penggunaan operator aritmatika.
Soal Luas Permukaan dan Volume Kubus
Buatlah kode program dalam bahasa Java untuk menghitung luas permukaan dan volume kubus. Kode program butuh 1 inputan berupa panjang sisi kubus. Kemudian tampilkan output luas permukaan dan volume kubus.
Bonus soal: buat juga dalam bentuk function.
Berikut contoh tampilan akhir yang diinginkan (1) :
# Program Java Luas Permukaan & Volume Kubus # ============================================== Input panjang sisi kubus: 7 Luas permukaan kubus = 294.0 Volume kubus = 343.0
Berikut contoh tampilan akhir yang diinginkan (2) :
# Program Java Luas Permukaan & Volume Kubus # ============================================== Input panjang sisi kubus: 12.75 Luas permukaan kubus = 975.38 Volume kubus = 2072.67
Silahkan coba sebentar membuat kode program ini.
Tips Membuat Kode Program Luas Permukaan dan Volume Kubus
Soal ini melatih pemahaman terkait logika matematika dan penggunaan operator aritmatika. Berikut tutorial pendahuluan yang bisa diikuti:
- Pengertian dan Cara Penulisan Variabel Bahasa Java
- Cara Menginput Data ke dalam Bahasa Java
- Tipe Data Float dan Double Bahasa Pemrograman Java
- Jenis-jenis Operator Aritmatika Bahasa Java
- Pengertian Function (Fungsi) Bahasa Java
Dikutip dari wikipedia, Kubus adalah adalah bangun ruang tiga dimensi yang dibatasi oleh enam bidang sisi yang kongruen berbentuk bujur sangkar.
Kubus memiliki 6 sisi, 12 rusuk, dan 8 titik sudut. Kubus juga disebut dengan Bidang enam beraturan, selain itu kubus juga merupakan bentuk khusus dalam prisma segi empat.
Ilustrasi gambar kubus
Berikut rumus untuk menghitung luas permukaan dan volume kubus:
- Rumus luas permukaan kubus: 6 × (s × s).
- Rumus volume kubus adalah: s × s × s.
Dimana: s = panjang sisi kubus.
Kode Program Java Menghitung Luas Permukaan dan Volume Kubus
Berikut salah satu solusi dari soal menghitung luas permukaan dan volume kubus menggunakan bahasa pemrograman Java:
import java.util.Scanner;
import java.util.Locale;
class LuasVolumeKubus {
public static void main(String args[]){
Scanner input = new Scanner(System.in).useLocale(Locale.US);
System.out.println("# Program Java Luas Permukaan & Volume Kubus #");
System.out.println("==============================================");
System.out.println();
double sisi, luas_permukaan, volume;
System.out.print("Input panjang sisi kubus: ");
sisi = input.nextDouble();
System.out.println();
luas_permukaan = 6 * (sisi * sisi);
luas_permukaan = Math.round(luas_permukaan * 100)/100.0;
volume = sisi * sisi * sisi;
volume = Math.round(volume * 100)/100.0;
System.out.println("Luas permukaan kubus = "+luas_permukaan);
System.out.println("Volume kubus = "+volume);
input.close();
}
}
Di awal kode program terdapat perintah untuk mengimport 2 class package bawaan Java, yakni java.util.Scanner dan java.util.Locale.
Class Scanner diperlukan sebagai cara menerima input dalam bahasa Java, sedangkan class Locale dipakai agar proses input angka pecahan menjadi seragam (menggunakan tanda titik sebagai tanda pecahan).
Masuk ke dalam class LuasVolumeKubus, di baris 7 terdapat perintah Scanner input = new Scanner(System.in).useLocale(Locale.US). Ini adalah proses pembuatan object dari class Scanner agar kita bisa membaca kode inputan dengan bahasa Java.
Kemudian di baris 13 terdapat deklarasi variabel sisi, luas_permukaan, volume bertipe double. Disini saya menggunakan tipe data double agar nilai perhitungan bisa menampung angka pecahan.
Kemudian user diminta menginput nilai sisi dengan perintah sisi = input.nextDouble() di baris 16.
Nilai ini selanjutnya dipakai untuk menghitung luas permukaan kubus dengan perintah luas_permukaan = 6 * (sisi * sisi)Â serta menghitung volume kubus dengan perintah volume = sisi * sisi * sisi.
Agar tampilan angka pecahan menjadi lebih rapi, di baris 20 dan 23 hasil variabel luas_permukaan dan volume di bulatkan ke dalam 2 tempat desimal menggunakan method Math.round() bawaan bahasa Java.
Terakhir, luas permukaan dan volume kubus ditampilkan di baris 25-26.
Proses perhitungan luas permukaan dan volume sebenarnya juga bisa langsung dilakukan ke dalam perintah System.out.println(), tidak harus ditampung dulu ke variabel terlebih dahulu. Berikut contoh yang dimaksud:
import java.util.Scanner;
import java.util.Locale;
class LuasVolumeKubus {
public static void main(String args[]){
Scanner input = new Scanner(System.in).useLocale(Locale.US);
System.out.println("# Program Java Luas Permukaan & Volume Kubus #");
System.out.println("==============================================");
System.out.println();
double sisi;
System.out.print("Input panjang sisi kubus: ");
sisi = input.nextDouble();
System.out.println();
System.out.println("Luas permukaan kubus = "
+ Math.round(6 * (sisi * sisi) * 100)/100.0);
System.out.println("Volume kubus = "
+ Math.round(sisi * sisi * sisi * 100)/100.0);
input.close();
}
}
Setelah menerima semua inputan, di baris 19-22 perhitungan luas permukaan dan volume langsung ditulis ke dalam perintah System.out.println().
Penulisan seperti ini memang lebih singkat. Namun kelemahannya kita harus melakukan perhitungan ulang jika butuh nilai luas dan volume kubus di tempat lain.
Kode Program Java Menghitung Luas Permukaan dan Volume Kubus (Function)
Untuk soal bonus, yakni membuat kode program menghitung luas permukaan dan volume kubus dalam bentuk function, bisa menggunakan kode berikut:
import java.util.Scanner;
import java.util.Locale;
class LuasVolumeKubus {
static double hitungLuasPermukaanKubus(double s) {
return Math.round(6 * (s * s) * 100)/100.0;
}
static double hitungVolumeKubus(double s) {
return Math.round(s * s * s * 100)/100.0;
}
public static void main(String args[]){
Scanner input = new Scanner(System.in).useLocale(Locale.US);
System.out.println("# Program Java Luas Permukaan & Volume Kubus #");
System.out.println("==============================================");
System.out.println();
double sisi;
System.out.print("Input panjang sisi kubus: ");
sisi = input.nextDouble();
System.out.println();
System.out.println("Luas permukaan kubus = "
+hitungLuasPermukaanKubus(sisi));
System.out.println("Volume kubus = "
+hitungVolumeKubus(sisi));
input.close();
}
}
Di awal kode program, tepatnya pada baris 6-12, saya mendefinisikan 2 fungsi: hitungLuasPermukaanKubus() dan hitungVolumeKubus(). Kedua fungsi menerima 1 argument yang disimpan ke dalam parameter s.
Fungsi hitungLuasPermukaanKubus() berisi perintah yang langsung mengembalikan hasil perhitungan Math.round(6 * (s * s) * 100)/100.0 di baris 7. Dan fungsi hitungVolumeKubus() juga berisi 1 perintah yang mengembalikan hasil dari Math.round(s * s * s * 100)/100.0.
Proses pemanggilan fungsi dilakukan dari dalam perintah System.out.println() di baris 28-31. Nilai variabel sisi yang diinput oleh user, dilewatkan sebagai parameter menjadi hitungLuasPermukaanKubus(sisi) dan hitungVolumeKubus(sisi).
Demikian kode program menghitung luas permukaan kubus dan volume kubus menggunakan bahasa pemrograman Java. Semoga tutorial ini bisa bermanfaat.