Sebulan yang lalu, situs sitepoint.com mengadakan survey tentang framework PHP apa yang paling banyak digunakan oleh pengunjung situs tersebut. Survey ini dilakukan selama satu bulan dan baru saja berakhir (28 Maret 2015).
Sitepoint.com termasuk salah satu situs web programming dan web design yang cukup populer. Total terdapat sekitar 7800 responden yang ikut berpartisipasi, dan umumnya mereka adalah web developer yang memang setiap hari berurusan dengan PHP.
Oleh karena itu, hasil survey ini bisa menjadi patokan untuk mengetahui framework php apa yang paling banyak digunakan, dan mungkin bisa menjadi framework php terbaik di tahun 2015.
Survey juga dibagi 2 kelompok, yakni framework yang digunakan di tempat kerja, dan framework yang digunakan untuk proyek pribadi. Pembagian ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah sebuah framework 'disukai' atau 'terpaksa' dipilih karena di kantor memang menggunakannya.
Berikut adalah hasil survey tersebut (silahkan klik gambar untuk memperbesar):
Dan… seperti hasil survey yang mereka adakan pada tahun lalu, Laravel tetap menjadi framework PHP no 1, kemudian diikuti dengan Symfony 2, dan (yang cukup mengejutkan) Nette. Code Igniter dan Yii 2 berada di urutan ke 4 dan ke 5 (saling bertukar tempat untuk framework di tempat kerja dan framework proyek pribadi).
Namun banyak juga yang mengkritik hasil survey diatas, karena membedakan beberapa versi framework. Sebagai contoh, Yii 1 dan Yii 2 dipecah menjadi 2 pilihan, sehingga apabila digabungkan, hasilnya bisa membuat Yii Framework berada di tempat ke-3.
Selain hasil secara global, survey juga menanyakan asal negara, dan berikut hasilnya:
Country | Total Votes | Work Favorite | Votes | Personal Favorite | Votes |
United States | 819 | Laravel | 219 | Laravel | 293 |
Czech Republic | 770 | Nette | 611 | Nette | 639 |
United Kingdom | 496 | Laravel | 138 | Laravel | 166 |
Germany | 428 | Symfony2 | 76 | Laravel | 100 |
France | 343 | Symfony2 | 149 | Symfony2 | 136 |
Brazil | 305 | Laravel | 100 | Laravel | 111 |
India | 287 | Laravel | 62 | Laravel | 77 |
Ukraine | 263 | PHPixie | 66 | PHPixie | 67 |
Indonesia | 242 | CodeIgniter | 77 | Laravel | 64 |
Russian Federation | 235 | Yii 2 | 53 | Yii 2 | 72 |
Poland | 216 | Symfony2 | 52 | Symfony2 | 46 |
Netherlands | 209 | Laravel | 64 | Laravel | 84 |
Romania | 183 | Symfony2 | 49 | Symfony2 | 48 |
Canada | 138 | Laravel | 40 | Laravel | 52 |
Spain | 131 | Symfony2 | 47 | Symfony2 | 43 |
Vietnam | 112 | Laravel | 34 | Laravel | 43 |
Yang cukup unik, voter dari Indonesia juga termasuk 10 besar yang ikut dalam survey. Dan seperti yang terlihat, Code Igniter menjadi Framework PHP no 1 yang digunakan di tempat kerja, sedangkan Laravel menjadi paling favorit untuk proyek pribadi.
Dari hasil diatas, setidaknya kita bisa melihat beberapa framework PHP yang populer saat ini, yaitu: Laravel, Symfony, Yii, Code Igniter, Zend Framework, dan Nette.
Laravel
Laravel termasuk framework PHP yang 'relatif' baru, dirilis pertama kali pada juni 2011 oleh Taylor Otwell. Sejak kemunculannya, Laravel langsung 'meroket' menjadi salah satu framework PHP paling populer. Perkembangannya juga sangat cepat, saat ini Laravel sudah mencapai versi 5.
Salah satu hal yang cukup revolusioner dari Laravel adalah konsep modular-nya. Daripada membuat sebuah modul dari awal, Laravel banyak menggunakan modul 'lepas'. Bahkan beberapa modulnya berasal dari Symfony. Hal inilah yang membuat Laravel lebih cepat berkembang dan bisa mengadopsi berbagai fitur terbaru.
Symfony
Framework PHP: Symfony mulai dikembangkan sejak tahun 2005. Hingga saat artikel ini ditulis, versi terakhir Symfony adalah versi 2.6. Symfony dikembangkan oleh SensioLabs, sebuah perusahaan web development Prancis. Karena hal inilah jika anda melihat hasil survey, programmer asal prancis banyak memilih menggunakan Symfony.
Symfony 'relatif' lebih matang daripada Laravel karena telah lama dikembangkan dan didukung ribuan programmer, oleh sebab itu pula Laravel menggunakan beberapa modul Symfony. Terdapat berbagai situs populer yang menggunakan symfony, seperti dailymotion dan delicious.
Yii Framework
Yii Framework adalah framework PHP yang dirilis pertama kali pada akhir 2008. Karena sudah cukup lama, buku-buku yang membahas Yii juga sudah banyak beredar. Pada akhir tahun 2014, Yii merilis versi 2 sebagai update dari versi 1.
Seperti yang terlihat dari hasil survey, Yii termasuk kedalam 5 besar framework PHP paling populer saat ini.
Code Igniter
Code Igniter (atau sering disingkat sebagai CI) merupakan salah satu framework PHP yang cukup 'legendaris', terutama di Indonesia. Dibandingkan dengan framework lainnya, buku berbahasa indonesia yang membahas Code Igniter cukup banyak. Oleh karena itu tidak heran dari hasil survey diatas, programmer dari Indonesia menempatkan CI sebagai framework paling populer.
Code Igniter dirilis pertama kali sekitar tahun 2006 oleh EllisLab, sebuah perusahaan web developer asal Oregon, Amerika Serikat. Dalam perkembangannya, CI sempat 'stagnan' dan terancam tidak dikembangkan lagi. Tepatnya sekitar bulan Juli 2013, EllisLab mulai mencari pihak lain untuk melanjutkan pengembangan CI. Inilah yang membuat kepopuleran CI terus menurun dalam beberapa tahun belakangan.
Untungnya pada bulan October 2014, British Columbia Institute of Technology (BCIT), sebuah universitas asal Kanada secara resmi mengambil alih pengembangan framework Code Igniter.
Segera setelah beralih kepemilikan, BCIT langsung membuat perubahan ke dalam CI, dan melanjutkan pengembangannya. Saat ini CI telah masuk kedalam beta version Code Igniter versi 3. Beberapa bulan lagi kemungkinan besar Code Igniter 3 akan segera dirilis.
Zend Framework
Walaupun tidak masuk ke dalam 5 besar hasil survey framework paling populer 2015, nama besar Zend Framework masih sangat layak diperhitungkan. Zend Framework dikembangkan oleh perusahaan Zend Technologies yang didirikan oleh 2 orang dari 3 pengembang PHP: Zeev Suraski dan Andi Gutmans. Nama "zend" sendiri berasal dari singkatan 2 programmer ini: Zeev dan Andi.
Saat ini versi terakhir dari Zend Framework adalah versi 2. Zend Framework 3 sedang dikembangkan dan akan segera dirilis pada quartal ketiga 2015.
Nette
Nette Framework adalah nama yang relatif 'asing' bagi kebanyakan programmer PHP. Akan tetapi, framework ini berhasil masuk dalam 3 besar PHP Framework terbaik 2015 yang diadakan sitepoint.
Dari data diatas, framework ini adalah favorit programmer dari republik ceko (negara pengisi survey terbanyak no.2). Hal ini tidak mengherankan, karena Nette Framework dikembangkan oleh Nette Foundation yang berbasis di negara yang sama.
Framework PHP Terbaik 2015
Jadi, framework PHP apa yang sebaiknya digunakan? jawaban politisnya: tergantung keperluan anda :) Menggunakan framework apapun selama hal itu membuat proyek selesai dan sukses, adalah framework terbaik. Selain nama-nama yang diabahas, masih banyak framework PHP yang patut diperhitungkan, seperti CakePHP, Phalcon, PHPixie, Slim, Sylex, Kohana, Typo 3, dll.
Saya pribadi baru mencoba 2 framework: Laravel dan Code Igniter. Framework lainnya seperti Symfony, Yii, dan Zend belum pernah saya gunakan, sehingga saya tidak bisa memberikan komentar.
Laravel adalah framework paling populer dan (seperti hasil survey) adalah framework PHP terbaik saat ini. Jika anda ingin menginvestasikan waktu dan tenaga untuk menambah 'skill' PHP, bisa mulai mempelajari framework ini.
Namun jika anda baru pertama kali mengenal framework PHP, menurut saya Laravel sedikit susah dipelajari. Terutama karena modul-modulnya yang saling terpisah (yang memang menjadi kekuatan Laravel). Anda harus menggunakan aplikasi package manager PHP seperti composer untuk dapat menginstall Laravel. Selain itu, beberapa perintah Laravel juga harus diketik menggunakan cmd/console.
Jika anda bisa menguasai konsep-konsep diatas, tidak ada yang bisa menghentikan anda menjadi PHP artisan :)
Code Igniter adalah framework PHP yang pertama kali saya pelajari (sekitar tahun 2008-an). Buku-buku yang membahas CI juga cukup gampang ditemukan. Selain itu, cara penggunaan dan instalasi yang mudah membuat CI cocok dipelajari bagi yang baru pertama kali mengenal PHP framework. Kita cukup mendownload file masternya, letakkan di htdocs, ubah sedikit konfigurasi, dan CI sudah siap digunakan.
Kesimpulan
Jika anda adalah pendatang baru di framework PHP, saya menyarankan untuk mencoba Code Igniter, karena relatif lebih mudah dipelajari. Akan tetapi jika anda sudah pernah 'mencicipi' framework PHP sebelumnya, atau siap untuk 'tantangan' baru, silahkan pilih Laravel, Framework PHP terbaik 2015*
*setidaknya berdasarkan survey oleh sitepoint :)
Sumber: http://www.sitepoint.com/best-php-framework-2015-sitepoint-survey-results/
Request tutorialnya gan utk framework PHP Codeigniter / lavarel heheh
Ditunggu saja y gan.. :)
Iya gan, ane juga menanti tutorial frameworknya nih.
mantaps gan :)
iya gan, tutorial untuk framework laravel dong,
menunggu banget ada tutorial bahasa indonesia framework laravel di duniailkom. kenapa ? materi-materi yang dijelaskan di duniailkom sangat komplit dan dibahas tuntas beserta contoh-contohnya karna itu cepat mudah dimengerti.
sekalian jg lagi nunggu yang kemaren sempet liat artikel dimari akan dibuat ebook bahasa pemrograman khususnya tentang web programming. kapan rilis min, udah alam nunggu :D
Makasih sebelumnya~
Iya gan… tanggal deadline ebook-nya selalu tertunda karena satu dan lain hal… T_T
Tapi secara bertahap saya memang sudah berniat merilis ebook web programming secara bertahap. Khusus untuk HTML mungkin dalam waktu dekat akan selesai. Untuk materi yang lain seperti PHP, JavaScript, MySQL, dan juga Framework PHP akan segera menyusul.
Baru bisa pakai cms doang gan, mau naik tingkat pakai framework CI, tapi user guidenya berbahasa inggris jd agak susah belajarnya, setuju sm yg komen diatas, request tutorial framework terutama CI, gan
Siip gan… ditunggu ya.. :)
nice post gan…. :) share ya..
Silahkan gan…
gw jujur sngt interest dgn website ini…sangat" memberikan nilai edukasi yg dalam, dan gaya komunikasi yg sngt pas untuk dimengrti ank" indonesia.. ini adalah slh satu website terbaik di indonesia..kenapa, krn memberikan ilmu yg benar" tulus untuk banyak org tanpa pamri dn gratis… mdh"n blog" indonesia ke arah konsep web kyk gini bkn nya nulis" artikel ngg mendidik, "main jualan domain blog" ngg jelas, copy" paste artikel arrhh dll.. (malah curhat gw) :D
Ditunggu artikel ttg CI nya ya mas… sukses sllu untuk semua…
Amiin… makasih mas, mudah2an saya bisa terus berbagi ilmu yang masih sedikit ini.. :)
Siap mas, ditunggu saja tutorialnya…
mas andre mau nanya donk, aku mau membuat versi mobile dari suatu web dengan basis PHP dan mySQL, apakah dengan menggunakan framework akan membuat php lebih secure? framework apa yg cocok untuk web service ya? ada contoh penggunaan web service basis PHP – JSON kah? tq
Secara umum akan lebih secure mas, soalnya masalah keamanan sudah ditangani oleh frameworknya, misalnya dengan membuat token security untuk session, pencegahan Cross-Site Request Forgeries untuk form, dll. Kecuali kita sudah bisa menangani ini semua.
Contoh untuk web servicenya seperti apa y mas? sepengetahuan saya (hampir) semua framework mendukung PHP JSON, kalaupun tidak ada, kita juga masih bisa menggunakan kode PHP langsung :)
kalo framework yang RESTful tu gmn ya? framework diatas yang simple tp secure dan powerfull apa ya?
apakah disini ada tutorial yg membahas membuat security?
Saya juga belum terlalu mendalami konsep RESTful ini mas, jadi belum bisa komentar banyak, hehe..
Yang paling simple menurut saya masih Code Igniter, tapi kalau nyari yang powerfull dan fleksibel bisa coba Laravel.
Tutorial tentang PHP security di duniailkom belum ada mas, karena memang agak rumit, sayapun masih setengah2 kalau ditanya masalah ini :)
gan mw nanya?
emang framework itu apa? dan apa fungsinya?
kan klu CSS ada istilah bootstrap, yang berfungsi lebih memudahkan kita dalam mendesain tampilan web. klu framework?
Sederhananya, framework adalah kumpulan kode program dengan aturan2 dan struktur tertentu. Selain itu, framework juga berisi berbagai fungsi siap pakai yang memudahkan kita dalam merancang aplikasi. Jika bekerja dengan tim, framework sangat berguna karena gampang untuk memahami kode program yang dibuat anggota tim lain.
Bootstrap itu bisa dikatakan frameworknya CSS. CSS sendiri berfungsi untuk mendesain tampilan web, sehingga dengan menggunakan bootstrap, akan jauh lebih mudah dan cepat (selama kita telah mengikuti 'aturan2' yang ada di bootstrap).
Untuk bisa mempelajari framework, kita harus paham dulu bahasa dasarnya. Dalam artikel ini terdapat beberapa framework PHP. Untuk bisa mempelajarinya, wajib menguasai PHP dasar dulu, begitu juga degan Bootstrap, wajib paham CSS dulu :)
Gan ada ngak tutorial menggunakan nette, ditunggu ya kan, terimaksih
Belum ada gan, tp kayaknya nette g terlalu populer di Indonesia. Jika agan baru mulai ke framework, sebaiknya ke Code Igniter dan Laravel saja, lebih banyak dipakai :)
Wah, Keren artikelnya. jadi tahu mana yang harus di pelajari .
Hehe, lanjut gan…
Jadi tambah tertarik pengen blajar laravel :)
Masi harus merabah-rabah ini :D
di tunggu ebook berbayarnya yg khusus mengulas frmaework baik itu front end mau pun back end :D
Siap mas, sudah ada rencana ke arah sana. Tp dalam beberapa bulan ini masih fokus untuk membuat materi dasarnya (eBook JavaScript dan MySQL). Setelah itu baru lanjut ke framework :)
sipp, di tunggu :D
Ditunggu ebook Laravel nya gan :-)
soalnya butuh banget buat skripsi nih hehe
rencana mau pake framework Laravel
Thanks :-)
Siap gan, nanti akan ada.. tp kayaknya belum dalam waktu dekat, soalnya mau selesaikan materi dasarnya dulu (eBook JavaScript dan MySQL)
Saya lagi belajar Laravel nih gan, emang sensasi ngoding-nya juga beda sama fw lain :D
Hehe, iya gan. Saya juga gitu ketika nyoba laravel. Selama ini di Code Igniter cuma download, copy ke localhost dan coding. Kalau laravel sudah berbeda semua, mulai dari composer hingga artisan yang pakai cmd.
Siip, dilanjutkan ngodingnya gan…
Assalamu'alaikum…
Mohon pencerahan om. Cara Pagination menggunakan CodeIgniter, namun kolom primary key nya bukan int dan bukan AUTOINCREMENT. Seperti : kode unik "MHS0001", dst.
Karena tutor yg sy dptkn, kolom primary key hrs berupa bilangan autoincrement.
Sebelumnya trimakasih bnyk…
Waalaikumsalam…
Pertanyaannya saya tampung dulu y gan, soalnya cukup panjang tuh. Belum lagi saya harus bikin data yang pengen diujikan (sesuai dengan kasus yang agan alami). Sebagai alternatif, bisa coba tanya di subforum code igniter kaskus. Mana tau ada yang sudah pernah bikin.
Udah terlanjur cocok sama tutorial duniailkom, kapan pak guru ngeluarin tutor CI/Laravelnya?
Hehe, ditunggu saja ya gan :)
Saat ini masih fokus buat eBook PHP, mungkin kalau sudah selesai bisa buat beberapa tutorial terkait CI atau Laravel.
Buat saya kata "TERBAIK" itu tergantung dari pengalaman seorang pengembang web berbasis framework mencoba banyak framework terlebih dahulu. Jadi kalau misal orang 1 hanya mencoba 2 fw dari banyak fw yang di sajikan dari daftar fw terbaik, lalu bilang fw A adalah fw terbaik, saya kira itu gak benar-benar terbaik, paling tidak mungkin hanya sudah terbiasa dengan cara pembacaan code dan penulisannya atau karena dokumentasi, extension dan dukungan komunitas.
Kata "TERBAIK" sendiri bagi saya juga harus di nilai dari kekayaan fitur yang di sediakan oleh fw tersebut. Walau bagaimanapun artikel nya cukup bagus untuk membandingkan framework ter favorite / paling banyak digunakan. Btw, kalau saya lebih suka YII 2 :D.
Betul mas, bisa dibilang framework yang ada disini semuanya terbaik, tergantung seberapa banyak orang tersebut menguasai dan bisa mempergunakannya. Mungkin lebih tepatnya list diatas adalah "Framework PHP Ter-populer", hehe..
Tp paling tidak list ini bisa jadi patokan framework apa yang paling banyak digunakan (dengan data hasil pooling), sehingga bagi yang pemula belajar framework bisa mendapat gambaran framework mana yang sebaiknya dipelajari.
mas bedanya framework sama web ontology apa ya? aku dnger web ontology language (owl) untuk membuat semantic web? apa dengan framework juga bisa membuat semantic web?
Saya malah baru tau kalau ada namanya bahasa OWL. Browsing2 sebentar sepertinya itu digunakan sebagai bagian khusus XML untuk ontology (peng-klasifikasian), seperti pohon keluarga di biologi.
Dari yang saya baca, OWL itu bukan untuk membuat web, tapi bagian dari "keluarga" bahasa markup XML, yang masih bersaudara jauh dengan HTML.
mas, mau nanya. saya pemula mau belajar php dari awal. Kalo pemula seperti saya apa bisa langsung belajar framework PHP atau saya harus belajar dari dasar PHP native. mohon responnya. trimakasih banyak :)
Sebelumnya udah paham tentang HTML kan ya? soalnya syarat untuk ke PHP harus paham HTML dulu. Dan syarat untuk mempelajari framework mesti paham PHP dasar dulu (native), kemudian juga ngerti tentang konsep OOP.
Yang paling ideal, sebelum ke framework sudah paham 5 bahasa dasar web programming: HTML, CSS, PHP, MySQL dan JavaScript. Kemudian buat 1 atau 2 project sederhana, misalnya buat aplikasi sistem informasi, atau aplikasi ujian online. G perlu yang kompleks, cukup yang sederhana. Yang penting paham alur cara pembuatannya. Setelah itu baru ke framework. Dengan demikian kita bisa tau apa kelebihan dan kekurangan pakai framework.
Kalau langsung ke framework tanpa basic web programming yang kuat, biasanya nanti cuma bisa ngikut penjelasan di buku (jika belajar dari buku). Ketika di suruh buat aplikasi sendiri yang tidak ada contohnya, akan bingung gimana cara buatnya (karena basic web programmingnya belum kuat).
agan biasanya lebih suka pakai framework apa nih gan dalam membangun sebuah program? trims
Saya baru mempelajari Code Igniter dan Laravel. Untuk pemula lebih bagus ke Code Igniter dulu (lebih mudah dipelajari dibandingkan Laravel)
mas saya suka sekali dengan tutor2 nya di web ini..mohon create yang codeigniter nya mas dengan studi kasus..saya soalnya masih bingung tentang login session di codeigniter..makasih mas sukses terus
Terimakasih… request ditampung, mudah2an nanti bisa buat tutorial / eBook Code Igniter di Duniailkom