Tutorial Belajar Laravel Part 6: Cara Menginstall Composer

Dalam tutorial sebelumnya kita telah menginstall aplikasi XAMPP dan berhasil mengakses PHP dari cmd. Aplikasi kedua yang diperlukan untuk proses instalasi Laravel adalah composer. Inilah yang akan kita bahas kali ini.


Pengertian Composer, Package Manager dan Dependency

Untuk menginstall Laravel, kita disarankan memakai aplikasi Composer. Composer merupakan sebuah aplikasi package manager untuk menginstall berbagai file PHP, terutama library dan framework yang dibuat menggunakan PHP.

Package manager adalah sebutan untuk aplikasi yang bertugas mengelola dependency atau ketergantungan antar aplikasi. Composer terinspirasi dari npm (singkatan dari node package manager), yakni aplikasi package manager yang lebih dahulu hadir untuk bahasa pemrograman JavaScript.

Pertanyaan, kenapa harus pakai Composer? Dan apa itu dependency?

Mayoritas website modern tidak lagi dibuat dari nol, tapi memanfaatkan berbagai library atau kode program lain yang sudah ada. Laravel juga menggunakan prinsip yang sama. Istilahnya "don't reinvent the wheel", maksudnya jika orang lain sudah menyediakan alat yang tinggal pakai (dan diizinkan untuk dipakai), kenapa kita harus membuatnya lagi dari awal?

Jika anda pernah belajar Bootstrap (sebuah framework CSS), tentu paham betapa mudahnya membuat design web responsive menggunakan Bootstrap.

Namun Bootstrap sendiri juga tidak dibuat dari nol. Secara internal, Bootstrap butuh library Popper JS. Di sini kita bisa sebut bahwa Bootstrap memiliki dependency atau ketergantungan kepada Popper JS. Tanpa kedua file ini, efek JavaScript Bootstrap tidak bisa jalan.

Untuk skala yang lebih besar, sebuah library atau framework bisa saja memiliki dependency kepada puluhan atau bahkan ratusan file lain. File lain itu kadang juga memiliki dependency lanjutan, dst.

Dalam kasus Bootstrap, bisa saja file jQuery memiliki dependency ke file lain. Di sinilah composer berperan sebagai aplikasi yang mengurusi dependency antar library.

Laravel juga menggunakan banyak komponen library yang sudah ada, termasuk yang dikembangkan oleh framework PHP lain (terutama dari framework Symfony). Bisa disebut bahwa tim pengembang laravel juga menggunakan prinsip "don't reinvent the wheel".

Untuk mengelola semua dependency inilah kita butuh composer.


Cara Menginstall Composer

Pada dasarnya cara menginstall Composer sama seperti proses instalasi program lain. Pertama, ambil file installer dari web resminya di getcomposer.org.

Cara download composer

Dari halaman home, klik tombol Download. Jika menggunakan Windows, lanjutkan dengan klik link Composer-Setup.exe dan save file Composer-Setup.exe di folder mana saja untuk proses instalasi.

Cara download composer

Untuk mulai proses instalasi, double klik file Composer-Setup.exe. Di jendela pertama, biarkan checkbox Developer mode kosong dan langsung saja klik tombol Next.

Proses Instalasi Laravel - Developer Mode

Di jendela kedua tampil pilihan checkbox untuk mencari file php.exe. Composer akan mencoba "menebak" lokasi ini. Pastikan alamat tersebut benar, yakni path dari file php.exe. Karena saya menginstall XAMPP di Drive C, maka alamat php.exe ini ada di C:\xampp\php\php.exe. Lanjut dengan klik tombol Next.

Cara Instalasi Composer - Lokasi file php.exe

Untuk jendela inputan proxy tidak perlu diisi dan langsung saja klik tombol Next. Kemudian klik tombol Install. Tunggu beberapa saat, klik tombol Next dan Finish. Sip, composer sudah sukses terinstall.


Mencoba Menjalankan Composer

Composer adalah aplikasi yang diakses dari cmd. Maka untuk menguji apakah composer sudah berhasil di install atau tidak, buka cmd, ketik composer dan tekan Enter.

Jika tampil teks seperti berikut, maka artinya composer sudah berhasil di install dan bisa diakses secara global.

Cek versi composer

Sekarang kita bisa masuk ke bagian yang ditunggu-tunggu, yakni proses instalasi Laravel yang akan dibahas dalam tutorial berikutnya: Cara Menginstall Laravel 10.

Saat ini di Duniailkom tersedia eBook / buku Laravel Uncover. Dengan total lebih dari 696 halaman A4, materi di buku jauh lebih banyak daripada tutorial Laravel di web Duniailkom. Penjelasan lebih lanjut bisa ke: Laravel Uncover – Panduan Belajar Framework Laravel 10.

4 Comments

  1. Shukriey Said
    29 Apr 20
    • Andre
      30 Apr 20
      • Shukriey Said
        30 Apr 20
  2. kailey khaiy
    24 Jan 21

Add Comment

Leave a Reply to Shukriey Said Cancel reply